1 / 13

George Simon Ohm ( 1787 – 1850 )

HUKUM OHM DAN HAMBATAN. George Simon Ohm ( 1787 – 1850 ). Perumusan Hukum Ohm Kuat arus yang mengalir dalam suatu penghantar sebanding dengan beda potensial antara ujung-ujung penghantar tersebut. Percobaan Ohm.  Silahkan Klik. Secara matematis ditulis :

Download Presentation

George Simon Ohm ( 1787 – 1850 )

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. HUKUM OHM DAN HAMBATAN George Simon Ohm ( 1787 – 1850 )

  2. Perumusan Hukum Ohm Kuat arus yang mengalir dalam suatu penghantar sebanding dengan beda potensial antara ujung-ujung penghantar tersebut. • Percobaan Ohm Silahkan Klik

  3. Secara matematis ditulis : R merupakan faktor pembanding yang besarnya tetap untuk suatu penghantar (pada suhu tertentu). Faktor pembanding ini dinamakan hambatan suatu penghantar. V = R I

  4. Hambatan Suatu Penghantar Analogi air. Adanya perbedaan liran air dari ketinggian yang sama disebabkan adanya hambatan di salah satu pipanya. Ilustrasi aliran muatan di dua penghantar yang berbeda luas penampangnya.

  5. Faktor-faktor yang mempengaruhi nilai hambatan suatu penghantar • Panjang kawat penghantar ( l ) Semakin panjang kawat semakin besar besar pula nilai hambatannya. • Luas penampang kawat penghantar (A) Semakin besar penampang penghantar, semakin kecil nilai hambatannya. • Hambat jenis kawat penghantar ( ρ ) Semakin besar hambat jenis penghantar, semakin besar nilai hambatannya. A l ρ Secara matematis ditulis :

  6. Konduktor & Isolator • Konduktor adalah zat yang mudah menghantarkan arus listrik. Contoh : besi,tembaga, seng • Isolator adalah zat yang sukar menghantarkan arus listrik. Contoh : plastik, karet, kayu Konduktor

  7. Kuat arus dalam suatu rangkaian • Kuat arus dalam rangkaian tidak bercabang.

  8. Hukum I Kirchoff : Jumlah kuat arus yang masuk pada suatu titik percabangan sama dengan jumlah kuat arus yang keluar dari titik itu. • Kuat arus dalam rangkaian bercabang Itotal= I1+I2 Pada contoh diatas :

  9. Susunan Hambatanpada Rangkaian Listrik • Susunan Hambatan Seri Diagram Rangkaian

  10. Rangkaian Paralel Diagram Rangkaian

  11. Susunan hambatan campuran Diagram Rangkaian

More Related