1 / 35

PUSKESMAS Organisasi & manajemen Kesehatan

CHATILA MAHARANI, ST., M. KES ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FIK UNNES. PUSKESMAS Organisasi & manajemen Kesehatan. KEDUDUKAN PUSKESMAS DALAM SKN. SKN 20 12 Termasuk dalam Subsistem ……… Termasuk Upaya Kesehatan Pelayanan Kesehatan …… Termasuk Upaya Kesehatan Pelayanan Kesehatan …….

Download Presentation

PUSKESMAS Organisasi & manajemen Kesehatan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. CHATILA MAHARANI, ST., M. KES ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FIK UNNES PUSKESMASOrganisasi & manajemenKesehatan

  2. KEDUDUKAN PUSKESMAS DALAM SKN • SKN 2012 • TermasukdalamSubsistem ……… • TermasukUpayaKesehatanPelayananKesehatan …… • TermasukUpayaKesehatanPelayananKesehatan ……

  3. PENDAHULUAN • KonsepPusatKesehatanMasyarakat (Puskesmas) diperkenalkanpadatahun 1968 • Hasil Peningkatanderajatkesehatanmasyarakat. • Angkakematianibu • Data SKRT 1995  373/100.000 kelahiranhidup • Data SDKI 1997  334/100.000 kelahiranhidup • Angkakematianbayi • Data Susenas 1995  60/1.000 kelahiranhidup • Data Susenas 2001  51/1.000 kelahiranhidup • Umur Harapan Hidup • Tahun 1970  45 tahun • Tahun 2000  65 tahun

  4. PENDAHULUAN • Puskesmas telah didirikan di hampir seluruh wilayah Indonesia. • Dibantu dengan Puskesmas Pembantu dan Puskesmas Keliling. • Untuk daerah yang jauh dari sarana pelayanan rujukan, diadakan Puskesmas rawat inap. • Setiap Puskesmas mempunyai wilayah kerja yaitu satu kecamatan (standar nasional). • Jika terdapat 2 Puskesmas dalam 1 kecamatan maka wilayah kerjanya dibagi menjadi dua dengan mempertimbangkan keutuhan konsep wilayah (desa/kelurahan atau RW). • Setiap Puskesmas bertanggung jawab langsung kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.

  5. KEDUDUKAN PUSKESMAS DALAM SISTEM KESEHATAN KAB/KOTA • Puskesmas berkedudukan sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota • Bertanggung jawab untuk melaksanakan sebagian tugas pembangunan kesehatan Kabupaten/Kota di wilayah kerjanya masing-masing.

  6. Wilayah Kerja

  7. KEDUDUKAN PUSKESMAS DALAM SISTEM PEMERINTAHAN DAERAH • Puskesmas berkedudukan sebagai UPT Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota • Merupakan unit struktural Pemerintah Daerah Kesehatan/Kota di bidang kesehatan pada tingkat kecamatan.

  8. KEDUDUKAN PUSKESMAS ANTAR SARANA PELAYANAN KESEHATAN STRATA PERTAMA • DikelolaolehLembagaMasyarakat & swasta • Yaitupraktekdokterswasta, praktekdoktergigiswasta, praktekbidanswasta, poliklinik & balaikesehatanmasyarakat. • KedudukanPuskesmassebagaimitra. • Berbasisdanbersumberdayamasyarakat • YaituPosyandu, Polindes, Pos ObatDesadan Pos UKK. • KedudukanPuskesmasebagaipembina.

  9. UPAYA PENYELENGGARAAN DI PUSKESMAS • UpayaKesehatanWajib • Ditetapkanberdasarkankomitmennasional, regional & global • Merupakanupaya yang mempunyaidayaungkittinggiuntukdapatmeningkatkanderajatkesehatanmasyarakat. • UpayaKesehatanPengembangan • Ditetapkanberdasarkanpermasalahankesehatan yang terdapatdimasyarakat & disesuaikandengankemampuanPuskesmas. • Cara pemilihandilakukanolehPuskesmasbersamadenganDinkeskab/kotadenganmempertimbangkanmasukandariBadanPenyantunPuskesmas (BPP). • Dilakukanjikaupayakesehatanwajibtelahdilaksanakansecara optimal (indikatorkinerjapuskesmastelahtercapaisesuai target danadaperbaikan).

  10. UPAYA PENYELENGGARAAN DI PUSKESMAS • Jikamasyarakatmembutuhkanupayakesehatanpengembangantetapipuskesmasbelummampuuntukmenyelenggarakannya DinkesKab/Kota wajibmenyelenggarakan perludibentukberbagai unit fungsionallainnya. • Upayakesehatanpengembangan bersifatupayainovatif, yaituupaya lain yang sesuaidengankebutuhan, misalnyadanasehat. • Di daerah yang kesulitanmendapatkanpelayanankesehatanrujukankarenafaktorgeografisataulainnya, makapuskesmasperludilengkapidenganpelayananrawatinap.

  11. UPAYA PENYELENGGARAAN DI PUSKESMAS • Dalampengembanganpuskesmasrawatinap, wajibdiperhatikanpersyaratantenaga, sarana & prasaranasesuaidenganstandar yang telahditetapkan. • ApabilaPuskesmasmampumenyelenggarakanpelayananmedikspesialistik (rawatjalandanrawatinap), keberadaanpelayananmedikspesialistiktersebuthanyadalamrangkamendekatkanpelayananrujukankepadamasyarakat yang membutuhkan. • Status dokterspesialisdiaturolehDinasKesehatanKabupaten/Kota sebagaitenagakonsulenatautenagatetapfungsionalpuskesmas.

  12. UPAYA PENYELENGGARAAN DI PUSKESMAS

  13. PelayananKesehatanGigi

  14. UPAYA PENYELENGGARAAN DI PUSKESMAS PelayananPenunjangdiPuskesmas Merupakanpelayananpenunjangdarisetiapupayawajibdanupayapengembanganpuskesmas. Yaitu : • Upayalaboratoriummedik • Upayalaboratoriumkesehatanmasyarakat • Upayapencatatanpelaporan

  15. RuangLaboratorium

  16. RekamMedik

  17. RekamMedik

  18. AZAS PENYELENGGARAAN PUSKESMAS • Azas Pertanggungjawaban Wilayah • AzasPemberdayaanMasyarakat • Azasketerpaduan • AzasRujukan

  19. AZAS PERTANGGUNGJAWABAN WILAYAH • Puskemas mempunyai wilayah kerja sehingga puskesmas harus bertanggung jawab untuk dapat meningkatkan derajat kesehatan di wilayah kerjanya. • Wujud nyata dari pertanggungjawaban wilayah adalah dengan adanya • Puskesmas Pembantu • Puskesmas Keliling • Bidan Desa • Upaya kesehatan luar gedung.

  20. AZAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT • Sesuaidengan SKN yang salahsatusubsistemnyaadalahpemberdayaanmasyarakat, makaPuskesmasjugawajibmemberdayakanperorangan, kelompokdanmasyarakatumum. • Tujuan untukmengikutsertakanmasyarakat agar dapatmencapaiderajatkesehatan yang setinggi-tingginya. • BerbagaipotensidalammasyarakatdikumpulkandalambentukBadanPenyantunPuskesmas (BPP).

  21. AZAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

  22. PosyanduBalita

  23. PosyanduLansia

  24. AZAS KETERPADUAN • Keterbatasansumberdayadan agar dapatdicapainyahasil yang optimal, penyelenggaraanpuskesmasharusdilaksanakansecaraterpadu. • Duamacamketerpaduankegiatan-kegiatanpuskesmasadalah : • Keterpaduanlintas program • KeterpaduanLintasSektor

  25. AZAS KETERPADUAN Keterpaduanlintas program Bentuk-bentukkegiatandalamupayakesehatan yang menjaditanggungjawabpuskesmasdiselenggarakansecaraterpadu.

  26. AZAS KETERPADUAN KeterpaduanLintasSektor Upayakesehatanolehpuskesmas (wajib, pengembangan,inovasi ) diselenggarakansecaraterpadudenganberbagai program darisektorterkaittingkatkecamatan, termasukolehormas &duniausaha.

  27. AZAS RUJUKAN • Puskesmas merupakan yankes tk pertama (kemampuan terbatas)  azas rujukan. • Rujukan adalah pelimpahan wewenang dan tanggung jawab atas kasus penyakit atau masalah kesehatan yang diselenggarakan secara timbal balik, yang dilaksanakan dalam dua cara yaitu : • Secara vertikal Dari satu strata sarana yankes ke strata sarana yankes lainnya • Secarahorisontal Antar strata saranayankes yang sama.

  28. AZAS RUJUKAN Sesuaidengantugasnya, puskesmasmenjalankan UKP dan UKM, makadariiturujukannyadapatdiklasifikasikanmenjadi 2 yaitu • RujukanUpayaKesehatanPerorangan (UKP) • RujukanUpayaKesehatanMasyarakat (UKM)

  29. RUJUKAN UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP) • Rujukan pelayanan kesehatan perorangan adalah kasus penyakit. • Jika puskesmas tidak mampu kasus penyakit tertentu, maka Puskesmas tersebut wajib merujuk pasien ke sarana yankes yang lebih mampu (baik horizontal maupun vertikal). • Sebaliknya juga pasien dapat dirujuk ke puskesmas dari yankes yang lebih tinggi stratanya Misal pada pasien pasca rawat inap yang hanya memerlukan rawat jalan sederhana.

  30. RUJUKAN UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP) Rujukan UKP dibedakanatas 3 macam : • Rujukankasus Misalnya, keperluandiagnostik, pengobatan, tindakanmedik (contohoperasi) dan lain-lain • Rujukanbahanpemeriksaan (spesimen) untukpemeriksaanlaboratorium yang lebihlengkap. • Rujukanilmupengetahuan Misalnyamendatangkantenaga yang lebihkompetenuntukmelakukanbimbingantenagadiPuskesmasataumelaksanakanpelayananmedikdiPuskesmas.

  31. RUJUKAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM) • Rujukanyankesmasyarakatadalahmasalahkesehatanmasyarakat, contohnyaKejadianLuarBiasa (KLB), pencemaranlingkungan & bencana. • JikaPuskesmastidakmampumenyelesaikanmasalahkesehatanmasyarakatdanatautidakmampumenyelenggarakanupayakesehatanmasyarakat, makaPuskesmaswajibmerujukkeDinasKesehatanKabupaten/Kota.

  32. RUJUKAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM) Rujukan UKM dibedakanatastigamacam : • Rujukansaranadanlogistik Misalnya, bantuanobat, vaksin, BHP & bahanmakanan, peminjamanperalatan, fogging, peminjamanalatlaboratoriumkesehatan, peminjamanalat audio visual. • Rujukantenaga Misalnya, penanggulangangangguankesehatankarenabencanaalam, bantuantenagaahliuntukpenyidikan KLB, bantuanpenyelesaianmasalahhukumkesehatan. • Rujukanoperasional YaituPuskesmasmenyerahkansepenuhnyakewenangandantanggungjawabpenyelesaianmasalahkesehatanmasyarakatataupenyelenggaraan UKM kepadaDinasKesehatankabupaten/kotakarenaPuskesmastidakmampu.

  33. SKEMA RUJUKAN

  34. Thank U

  35. Profil Puskesmas • Struktur Organisasi • Wilayah Kerja • Pelayanan (Wajib dan pengembangan) • Program

More Related