1 / 30

Beberapa Penyakit Metabolik

Beberapa Penyakit Metabolik. Burhannudin Ichsan. Tujuan belajar. Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa mampu: Memahami penyakit aterosklerosis Memahami penyakit dibetes mellitus Memahami penyakit tekanan darah tinggi. Atherosclerosis. Pengertian:

talbot
Download Presentation

Beberapa Penyakit Metabolik

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Beberapa Penyakit Metabolik Burhannudin Ichsan

  2. Tujuan belajar • Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa mampu: • Memahami penyakit aterosklerosis • Memahami penyakit dibetes mellitus • Memahami penyakit tekanan darah tinggi

  3. Atherosclerosis • Pengertian: • Athera: bubur, sclerosis: pengerasan • Yakni: terbentuknya bercak seperti bubur yang terdiri dari penumpukan lemak cholesterol pada lapisan intima lumen pembuluh darah. Keadaan ini menyebabkan penebalan pada dinding pembuluh darah dan hilangnya elastisitas arteri, disertai perubahan degenerasi lapisan media dan intima.

  4. Etiologi • Faktor resiko mayor: • Hiperkolesterolemia • Hipertensi • Merokok • Diabetes mellitus • Faktor resiko minor • Kurangnya gerak fisik/olah raga yang teratur • Stress emosional • Pemakaian kontraseptive oral • Hiperuricemia • Obesitas • Makanan tinggi karbohidrat

  5. Faktor resiko • Yang dapat dimodifikasi • Merokok • Hiperlipoproteinemia dan hiperkolesterolemia • Hipertensi • Dm • Obesitas • Yang tdk dapat dimodifikasi • Usia • Jenis kelamin pria • Riwayat keluarga dengan sterosklerosis

  6. IMT (indeks massa tubuh) • Untuk mengetahui status gizi orang dewasa dapat menggunakan indeks massa tubuh atau body mass index (BMI) • Formula untuk menentukan BMI adalah: • IMT= BB2 (dlm kg)/TB (dlm M) • <18 =kurus • 18-24 =normal • 25-30 =gemuk • >30 =obese (gemuk sekali)

  7. Patogenesis Sel-sel otot polos mengalami migrasi dari lapisan media ke intima . Makrofag mengalami aktivasi • Salah satu hipotesis (reaksi terhadap endothelial injury) Injury endotel yang kronik Timbul plaque, proliferasi sel otot polos serta penumpukan ekstraseluler matrix, kolagen dan ekstraseluler lipid Menyebabkan disfungsi endotel Terdapat perlekatan monosit dan platelet ke endotel pembuluh darah dan monosit mengalami emigrasi dari lumen ke lapisan intima Makrofag dan sel otot polos memakan lemak sehingga menimbulkan penumpukan lemak pada sel tersebut pada intima

  8. Aterosklerosis ilustration

  9. Komplikasi • Bermacam –macam • Tergantung lokasi, ukuran pembuluh darah dan proses kronisnya

  10. Pencegahan • Semua yang dapat mencegah faktor resiko yang bisa dimodifikasi

  11. Hipertensi • Definisi: peningkatan yang menetap dari tekanan darah sistolik 140 mmHg atau lebih dan atau tekanan diastolik 90 mmHg atau lebih

  12. Klasifikasi hipertensi

  13. Patogenesis • Secara umum patogenesisnya belum pasti • Penyebabnya adalah multifaktorial • Secara mudah tekanan darah dapat dituliskan dengan formulasi sebagai berikut: TEKANAN DARAH = CURAH JANTUNG X TAHANAN PERIFER

  14. Komplikasi • Retinopati hipertensif • Penyakit jantung dan pembuluh darah • Penyakit hipertensi serebrovaskuler • Enselopati hipertensi • Nefrosklerosis karena hipertensi

  15. Pengobatan • Farmakologis • Non-farmakologis

  16. Pengobatan hipertensi non-farmakologis • Pembatansan garam dalam makanan • Mengurangi berat badan • Pembatasan alkohol

  17. Diabetes mellitus • Definisi: diabetes adalah penyakit metabolik yang ditandai oleh hiperglikemia (gula darah tinggi) sebagai hasil dari kelainan pada sekresi insulin, aksi insulin atau oleh keduanya

  18. Biokimia insulin • Dihasilkan oleh sel-sel beta pulau langerhans pankreas • Tugas utama insulin adalah mengatur utilisasi glukosa oleh sel sebagai energi , antara lain dengan melancarkan pelintasannya melalui membran sel dan resorpsinya ke dalam sel

  19. Biokimia insulin • Di lapisan luar membran sel, misalnya otot dan lemak terdapat struktur-struktur asam-amino kompleks. • Reseptor-reseptor ini dapat mengikat insulin dan pada reaksi ini terjadi impuls listrik yg memungkinkan glukosa darah melintasi membran dan masuk ke dalam sel

  20. Sel beta ilustration

  21. Klasifikasi • DM tipe 1 • DM tipe 2 • Gestational diabetes • Secondary diabetes • Serta ada beberapa klasifikasi yang jarang, contoh: wolfram syndrom, autoimmune polyglandular syndrome (APS)

  22. DM tipe 1 • Merupakan penyakit autoimmune • Sel beta pankreas rusak • Biasanya berkembang pada usia lebih muda • Kadang disebut: juvenile diabetes dan juga disebut insulin-dependent diabetes mellitus (IDDM)

  23. DM tipe 2 • Gangguan metabolisme , yang biasanya melibatkan kelebihan berat badan dan resistensi insulin • Tubuh awalnya dapat membuat insulin, tetapi tubuh kesulitan menggunakan hormon tersebut • Pada akhirnya pankreas tidak dapat menghasilkan insulin yang cukup dalam merespon kebutuhan tubuh

  24. DM tipe 2 • Merupakan jenis DM yang terbanyak • Juga disebut adult-onset diabetes dan non-insulin-dependent diabetes mellitus (NIDDM) • Istilah ini sebenarnya tidak tepat karena anak-anak dapat menderita DM tipe 2 , dan beberapa pasien membutuhkan terapi insulin

  25. Gestational diabetes • Terjadi ketika kehamilan biasanya trimester 3 • Penyakit ini biasanya berakhir setelah kehamilan berakhir, tetapi hal ini meningkatkan resiko terkena DM tipe 2 pada ibu maupun anaknya pada kehidupannya di mas mendatang

  26. Secondary diabetes • Diabetes yang disebabkan oleh suatu kondisi yang lain • Beberapa penyebabnya yaitu: pankreatitis, cystic fibrosis, pengobatan seperti kortikosteroid

  27. komplikasi • Koma diabetik • Neuropati • Retinopati • Nefropati • Proteinuri • Ulkus/gangren • PJK (penyakit jantung koroner) • TB paru • (Mubin, 2008)

  28. Terapi • Farmakologis • Non farmakologis : diet, olah raga

  29. Daftar pustaka • Rashid , A, et al. (2008) Clinical practice guideline, management of hypertension. • Lumongga, F. (2007) Atherosclerosis. Medan: FK USU. • Rilantono, et al. (1998) Buku ajar kardiologi. Jakarta: FK UI. • Soeparman. (1990) Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta: FK UI.

  30. Daftar Pustaka • American Diabetes Association. (2012) Diagnosis and classification of diabetes mellitus. Diabetes care, Volume 35, Supplement 1, January. • Riaz, D. (2009) Diabetes Mellitus. Scientific Research and Essay Vol. 4 (5) pp. 367-373, May • Notoatmojo, S. (2007) Kesehatan Masyarakat, Ilmu dan Seni. Jakarta:Penerbit Rineka Cipta. • Mubin, H. (2008) Panduan Praktis Ilmu Penyakit Dalam. Diagnosis dan Terapi. Jakarta: EGC

More Related