1 / 22

Sekolah sebagai Sistem Sosial

Sekolah sebagai Sistem Sosial. Disusun oleh : BAMBANG PRINGGO DIGDHO NIM : S251108002 JURUSAN SOSIOLOGI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET. Pengertian Sekolah.

vera
Download Presentation

Sekolah sebagai Sistem Sosial

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SekolahsebagaiSistemSosial Disusunoleh : BAMBANG PRINGGO DIGDHO NIM : S251108002 JURUSAN SOSIOLOGI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET

  2. PengertianSekolah Kata sekolahberasaldaribahasa Latin, yakniskole,scolaeatauskholayang memilikiartiwaktuluangatauwaktusenggang, Padawaktuitusekolahadalahkegiatandiwaktuluangbagianak-anakditengahkegiatanutamamerekayaknibermaindanmenghabiskanwaktumenikmatimasakanak-kanakdanremaja

  3. PengertianSekolah Kini, kata sekolahtelahberubahberupabangunanataulembagauntukbelajardanmengajarsertatempatmenerimadanmemberipelajaran. Sekolahadalahsebuahlembaga yang dirancanguntukpengajaransiswa (murid) dibawahpengawasanpendidik (guru) dalamupayamenciptakananakdidik (murid) agar dapatmengalamikemajuansetelahmelalui proses melaluipembelajaran

  4. SekolahsebagaiOrganisasiPendidikanFormal PengertianOrganisasi • Organisasiadalahaktivitasdalammembagi-bagikerja, menggolong-golongkanjenispekerjaan, memberiwewenang, menetapkansaluranperintahdantanggungjawab

  5. PengertianOrganisasi Victor A. Thompson, 1969 ; sebuahorganisasiadalahintegrasi impersonal dansangatrasionalatassejumlahspesialis yang bekerjasamauntukmencapaitujuan yang telahdisepakati. Chester I. Barnard,1970 mendefinisikanorganisasisebagaisebuahsistem yang memaksakankoordinasikerjaantaradua orang ataulebih

  6. PengertianOrganisasi E. Wright Bakke,1967 mengatakansuatuorganisasiadalahsuatusistem yang berkelanjutanataskegiatanmanusia yang bermacam-macamdanterkoordinasiberupapemanfaatan, perubahandanpenyatuansegenapsumber-sumbermanusia, materidan modal, gagasandansumberalamuntukmemenuhisuatukebutuhanmanusiatertentudalaminteraksinyadengansistem-sistemkegiatanmanusiadansumber-sumbernya yang lain, dalamsuatulingkungantertentu.

  7. SIMPULAN PengertianOrganisasi • Mempunyaitujuantertentudanmerupakankumpulanberbagaimacammanusia; • Mempunyaihubungansekunder (impersonal); • Mempunyaitujuankhususdanterbatas; • Mempunyaikegiatankerjasamapendukung; • Terintegrasidalamsistemsosial yang lebihluas; • Menghasilkanbarangataujasauntuklingkungan, dan • Sangatterpengaruhdengansetiapperubahanlingkungan.

  8. CIRI-CIRI ORGANISASI • Rumusanbatas-batasoperasionalnya (organisasi) jelas • Memilikiidentitas yang jelas • Keanggotaan formal, status danperan

  9. SekolahSebagaiOrganisasi perkumpulansosial yang dibentukolehmasyarakat, bak yang berbadanhukummaupuntidakberbadanhukumdanberfungsisebagaisaranapartisipasimasyarakatdalampembangunanbangsadannegara

  10. Manifestasispesifikdalamlembagasekolah • Sekolahmemilikitujuankelembagaan yang jelas , • Sekolahmemilikikeanggotaan yang formal dimana status danperananggotanyadiaturdalambatas-batasoperasional yang jelas • Sekolahmemilikipolajaringankerjadarisejumlahposisi yang salingberkaitandalamrangkamencapaitujuanorganisasi.

  11. PRINSIP BIROKRASI WEBER Yang dimanfaatkanOlehSekolah • Aturandanprosedur yang tetapdenganmanabirokratmenyelesaikantugasnya. • Hierarkijabatan yang dikaitkandenganstrukturpimpinan. • Arsip yang mendokumentasikantindakan yang diambil. • Pendidikankhususbagiberbagaifungsidalambirokrasi. • Strukturkarir yang dapatdiidentifikasikan. • Metode-metode yang tidakbersifatpribadidalamberurusandenganpegawaidankliendalambirokrasi.

  12. Sasaranorganisasisekolah Sasaran formal Sasaran informal Sasaranideologis Sasaran-sasaran lain yang kurangjelas Sebagaiorganisasi, sekolahbukansekadartumpukanperan-peranstruktural yang kaku, statissertajalur-jalurkerja yang serbamekanistisbelaka.

  13. SekolahSebagaiSistemSosial Komponensekolahsebagaisistem Input Raw input Proses Output Outcome

  14. Input sekolah segalamasukan yang dibutuhkansekolahuntukterjadinyapemprosesangunamendapatkan output yang diharapkan. Input merupakanbahan-bahan yang diperlukanuntukmembuatsuatugenerasi yang disebutsebagaimanusiaseutuhnya

  15. Input sekolah Man (manusia) Money (uang) Materials (bahan-bahan) Methods (metode-metode) Mechine (mesin-mesin)

  16. Katagori Input sekolah Input Sumberdaya  SDM,sumberdayalainnya Input Management/Kepemimpinan  pembentukansistem yang efektifdanefisien

  17. Raw Input sekolah adalahkualitassiswa yang akanmengikuti proses pendidikan. Kualitastersebutdapatberupapotensikecerdasan, bakat, minatbelajar, kepribadiansiswa, dansebagainya.

  18. Proses Sekolah Adalahkiatmanajemensekolahdalammengelolamasukan-masukan agar tercapaitujuan yang telahditetapkan (output sekolah). Berlangsungnyapembelajaran, yaituterjadinyainteraksiantarasiswadengan guru yang didukungolehperangkat lain sebagaibagiandariproses pembelajar-an.

  19. Output Sekolah Outputdariaktivitassekolahadalahsegalasesuatu  yang kitapelajari di sekolah, yaituseberapabanyak yang dipelajaridanseberapabaikkitamempelajarinya. Apayang kitapelajaribisaberupapengetahuankognitif, ketrampilandansikap-sikap. berfokuspadasiswa, tetapisiswa yang memilikikompetensi yang dipersyaratkan.

  20. Outcome Sekolah • hasildariinvestasipendidikan yang selamainidijalanisiswauntukmenjadisesuatu • lulusan yang bergunabagikehidupan, yaitululusan yang bermanfaatbagidirinya, keluarganyadanlingkungannya . • siswadapatmelanjutkanpendidikan- nyakejenjang yang lebihtinggi. • mencarinafkahdenganbekerjakepada orang lain ataumandiri, hiduplayak, dapatbersosialisasi, danbermasyarakat

  21. KONSEP-KONSEP SOSIAL DI DALAM SEKOLAH • KedudukandalamSekolah • Jeniskelamin • Struktur Formal dalamlembaga • Usia • Lahangarap di sekolah • Interaksi di Sekolah • KlikAntarSiswa

  22. DAFTAR PUSTAKA Abdullah Idi, Haji. 2011. SosiologiPendidikan : Individu, Masyarakat, danPendidikan. Jakarta: Rajawali Pers. RavikKarsidi. 2007. SosiologiPendidikan. Surakarta: LPP UNS & UNS Press Robinson, Philip.1986. BeberapaPerspektifSosiologiPendidikan. Jakarta; Rajawali Nasikun. 1984. SistemSosial Indonesia. Jakarta: PT GrafitiPers AanKomariah & CepiTriatna. 2005. Visionary leadership: Menujusekolahefektif. Jakarta: BumiAksara. Sunarto, Kamanto.1993. PengantarSosiologi, Jakarta; LembagaPenerbit FEUI. http://id.wikipedia.org/wiki/sekolah, diunduhtanggal 18 Maret 2012 http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2009/11/arti-penting-organisasi-sosial , diunduhtanggal 18 Maret 2012

More Related