130 likes | 345 Views
Computer Networking. Anggi Andriyadi S.Kom. Subnetting. Subnetting adalah sebuah tehnik untuk membagi jaringan kedalam beberapa bagian dengan “memecah” host id subnet mask untuk dijadikan beberapa network id baru bagi jaringan-jaringan yang lebih kecil. Subnet Mask.
E N D
Computer Networking Anggi Andriyadi S.Kom
Subnetting • Subnetting adalah sebuah tehnik untuk membagi jaringan kedalam beberapa bagian dengan “memecah” host id subnet mask untuk dijadikan beberapa network id baru bagi jaringan-jaringan yang lebih kecil.
Subnet Mask • Subnet mask adalah alamat yang terdiri dari susunan angka biner 32 bit yang digunakan untuk mengelompokkan alamat berdasarkan network ID dan host ID. Subnet mask selalu berpasangan dengan IP address.
Kelas IP Address • IP address terbagi menjadi beberapa kategori atau kelompok yang disebut kelas (class). • Ada 5 kelas IP adress yaitu A, B, C, D dan E. hanya 3 yang digunakan, yaitu A, B, dan C. kelas D untuk alamat multicast, dan E hanya untuk percobaan.
Dasar Perhitungan Subnetting • Diketahui sebuah jaringan dengan alamat 192.168.100.0 memiliki subnet mask 255.255.255.192
Dasar Perhitungan Subnetting • Langkah 1: Tentukan Jumlah Subnet • Nilai biner dari 255.255.255.192 adalah: 11111111.11111111.11111111.11000000 • Alamat jaringan adalah kelas C. dengan subnet mask default: 255.2555.255.0. rumus untuk menentukan jumlah subnet adalah 2x , dimana X adalah banyaknya angka biner (1) dari octet host id kelas C yang telah dimodifikasi (11000000). • Kemudian dari octet tersebut, didapatkan jumlah angka biner (1) adalah dua digit, sehingga 22 = 4, maka jumlah subnet untuk alamat 192.168.100.0 dengan subnet mask 255.255.255.192 adalah 4.
Dasar Perhitungan Subnetting • Langkah 2: Tentukan Jumlah Host per Subnet • Nilai biner dari 255.255.255.192 adalah: • 11111111.11111111.11111111.11000000 • Rumus untuk menentukan jumlah host per subnet adalah 2y – 2, y adalah banyaknya bit (0) host dari subnet mask (11000000) • Didapatkan jumlah bit (0) dalam subnet mask adalah 6 digit, sehingga 26 – 2 = 62. maka jumlah host pada tiap-tiap subnet untuk alamat 192.168.100.0 dengan subnet mask 255.255.255.192 adalah 62
Dasar Perhitungan Subnetting • Langkah 3: Tentukan Blok Subnet • Blok subnet = 256 – octet terakhir subnet mask. Octet terakhir subnet mask adalah 192 (255.255.255.192), maka 256 – 192 = 64. • Nilai berikutnya adalah kelipatan 64 dan berakhir pada angka 192. • 64 + 64 = 128 • 128 + 64 = 192 • Maka Total Subnet = 0, 64, 128, 192
Dasar Perhitungan Subnetting • Langkah 4: Tentukan Alamat Subnet, Host dan Broadcast yang Valid • Subnet, Host dan Broadcast yang valid dari alamat jaringan 192.168.100.0 dengan subnet mask 255.255.255.192 adalah: • Subnet 1 (Subnet Zero) • Alamat Subnet : 192.168.100.0 • Alamat Host Pertama : 192.168.100.1 • Alamat host terakhir : 192.168.100.62 • Alamat Broadcast : 192.168.100.63 • Subnet 2 • Alamat Subnet : 192.168.100.64 • Alamat Host Pertama : 192.168.100.65 • Alamat host terakhir : 192.168.100.126 • Alamat Broadcast : 192.168.100.127
Dasar Perhitungan Subnetting • Subnet 3 • Alamat Subnet : 192.168.100.128 • Alamat Host Pertama : 192.168.100.129 • Alamat host terakhir : 192.168.100.190 • Alamat Broadcast : 192.168.100.191 • Subnet 4 • Alamat Subnet : 192.168.100.192 • Alamat Host Pertama : 192.168.100.193 • Alamat host terakhir : 192.168.100.254 • Alamat Broadcast : 192.168.100.255
Soal • Diketahi sebuah jaringan dengan alamat 192.168.10.0 memiliki subnet mask 255.255.255.224, tentukan alamat subnet, host dan broadcast yang valid?