780 likes | 1.87k Views
Rotasi Benda Tegar. Tujuan Pembelajaran. Mendefinisikan gerak rotasi benda tegar dengan koordinat sudut , kecepatan sudut dan percepatan sudut Menganalisa rotasi benda tegar saat percepatan sudut konstan
E N D
TujuanPembelajaran • Mendefinisikangerakrotasibendategardengankoordinatsudut, kecepatansudutdanpercepatansudut • Menganalisarotasibendategarsaatpercepatansudutkonstan • Menganalisahubunganantararotasibendategardengankecepatandanpercepatan linier disuatutitikpadabenda • Menjelaskanarti momentum inersiasuatubendaterhadapsuatusumburotasidanmenghubungkannyadenganenergikinetikrotasi • Menghitungmomeninersiasuatubenda
Bab yang akandipelajari • KecepatandanPercepatanSudut • RotasidenganPercepatanSudutKonstan • EnergidalamGerakRotasi • TeoremaSumbuSejajar
Pendahuluan • Sebagianbesaralattransportasi yang kitagunakandalamkehidupansehari-harimenggunakanprinsipbendaberputar. Kendaraandaratsepertimobil, sepeda motor, bus, dansepedamenggunakanrodasebagaialatutamauntukbergerak. • Jikadikatakanbahwasuatubendamelakukangerakrotasi (berputar) makadalambenakkitaterbayangsuatugerakdenganlintasanberbentuklingkarandengansumbuputartertentu. • Salahsatuvariabelfisis yang berubahketikabendamelakukangerakrotasiadalahsudut. • Jikadalamgerak linier kitamemilikibesaranperpindahandanjarak yang dinyatakandalamsatuanpanjangmakadalamgerakmelingkarkitamemilikibesaranperpindahansudut yang diukurdalam radian atauderajat
Perhatikanilustrasiberikutini. Sebuahpiringan ban mobilmelakukangerakmelingkar. TitikPpadasaattberadapadaposisisudut1relatifterhadapsumbux.
Beberapasaatkemudian, titikPbergerakselamatsehinggaposisisudutnyaberubahmenjadi2. • Demikianjugadengangerakmelingkar, perubahanposisisudut yang dilakukansuatutitiksetiapwaktumenyatakanlajuperubahanposisisudutterhadapwaktu • Besaraninidisebutdengankecepatansudut
Kecepatan dan Percepatan Sudut • JikatitikPbergerakmelingkarselamaselangwaktutmakatitikPmenempuhbusursebesars
Kecepatan linier titikPdapatdituliskansebagai • Untukperpindahan linier yang sangatkecil, sds, makaperpindahanangularnya pun akankeciljuga, d
Hubunganantaraduabesaraninidinyatakandalampersamaanberikut • Denganradalahjari-jarilintasan yang ditempuholehtitikP
Jikakitamenyatakanposisi angular titikP padasaattadalah(t) danposisititikPsetelahbergerakselamatadalah(t + t), makaperpindahan angular titikPdapatkitatuliskansebagaiberikut: = (t + t) – (t)
Lajuperubahansudut rata-rata titikPselamabergerakdalamselangwaktuthingga (t + t) adalah: • JikatitikPbergerakselamaselangwaktu yang sangatkecil, tdt, makakecepatankecepatansudutsesaattitikPdapatkitatentukanyaitu:
Hal iniberlakujugauntuksemuatitik yang beradapadapiringan • Artinyakecepatansudutsetiaptitikpadapiringan, bukanhanyatitikP, adalahsama • Kecepatansudutmerupakanbesaranvektordimanaarahgerakrotasisuatubendaadalahsepanjangsumbuputarnya • Arahkecepatansudutrotasidapatdiketahuidenganmenggunakanaturantangankanan
ArahPutar • jari-jaritangan yang menekukmenunjukkanarahputarbendasedangkanibujarimenunjukkanarahkecepatansudutnya. Contoh yang paling mudahditemuiadalahsekrup. ω
Arahputarrotasisuatubendamemilikitanda yang berlawananuntukarahputar yang berlawanan • Jikaarahputarrotasisearahjarum jam, makaarahputartersebutbertandanegatif • Jikaarahputarberlawanandenganarahjarum jam makaarahputartersebutbertandapositif -x -y -z
Perpindahansudutdiukurdalamsatuan radian dimanasatuputaransamadengan 2atausetaradengan 3600. Untukmengubahsatuanderajatmenjadi radian biasanyadigunakanpersamaanberikutini:
Perhatikan kembali dua persamaan awal, jika kita subtitusikan kedua persamaan tersebut, maka akan kita dapati hubungan
Dalamgerakmelingkar, dikenaljugabesaranlainnyayaitufrekuensidanperiode • Jarak yang ditempuhselamabendaberputarsatulingkaranpenuhadalahsamadengankelilinglingkaranyaitu 2r
Kecepatansudutbendamenyatakanseberapacepatbendatersebutmenempuhsatulingkaranpenuh. Dengandemikian, variabeltpadapersamaantidak lain adalahperiode • Frekuensidiukurdalamsatuan Hertz (Hz)
Denganmenggunakankecepatansudutbendamakakitabisamengetahuiposisisudutbendasetiapsaat.Denganmenggunakankecepatansudutbendamakakitabisamengetahuiposisisudutbendasetiapsaat. • Jikakitamenyatakanperubahansudutsebagaihasil kali antarakecepatan linier denganwaktukemudiandibagidenganjari-jarilintasanmakaakankitaperolehpersamaandisamping:
Padakasusgerakmelingkarberaturanmakakecepatansudutadalahkonstan.Padakasusgerakmelingkarberaturanmakakecepatansudutadalahkonstan. • Jika persamaan terakhir kita integrasikan, maka : • Inimerupakanpersamaanumummenyatakanperpindahan angular (sudut) untukgerakbendamelingkarberaturan
Rotasi dengan Percepatan Sudut Konstan • Jikasuatubendabergerakmelingkardengankecepatansudut yang tidakkonstanmakabendatersebutbergerakdenganpercepatansuduttertentu • Percepatansudut, α, didefinisikansebagailajuperubahankecepatansuduttiapsatusatuanwaktu
Secaramatematik, percepatansudutαdidefinisikansebagai • Percepatansudutsesaat, ataupercepatansudutsaja, adalahlajuperubahankecepatansudutsesaat
Padakasusgerakmelingkardenganpercepatansudutkonstanmakakecepatansudutbertambahsecara linier
Denganmenintegrasikanpersamaansebelumnya, diperolehposisisudutbendasetiapsaatyaitu
Relasi tersebut mirip dengan relasi pada kasuspersamaangeraklinear • Denganmenggunakananalogi yang samapadagerak linier • Jika kita mensubtitusikan dua persamaan sebelumnya, kita akan mendapatkan relasi:
Sebuahrodapejaldenganjari – jariRberputarpadasumbuputarnyadengankecepatansudut • SebuahtitikPberadapadajarakrdarititikpusat • Rodaberputardenganpercepatansudut α ω P
TitikPmengalamipercepatan radial yang besarnyasamadengan ω P
EnergidalamGerakRotasi • Setiapbenda yang bergerakselalumemilikienergikinetik • Padabenda yang bergerakmelingkar, setiaptitikpadabendatersebutbergerakdengankecepatan linier yang berbeda-beda
Jikaenergikinetiktitikke – iadalah ½ mivi2makaenergikinetik total bendaadalah:
Karenabendabergerakmelingkarmakasetiaptitikpadabendatersebutjugabergerakmelingkardengankecepatansudut yang sama, . Kecepatan linier setiaptitikdapatditentukandenganpersamaan: vi = ri
Dalam kasus gerak melingkar, dengan mensubtitusikan kecepatan sudut, maka kita dapati : • Persamaan ini kita kenal dengan nama energi kinetik rotasi
Perhatikan bahwa disini kita mengenal adanya momen inersia • Momen inersiamenyatakantingkatresistensibendaterhadapgaya yang membuatnyaberputar
Namununtukbenda-benda yang memilikibentukdandistribusimassatidakmeratamakauntukmenentukanmomeninersiabendatersebuttidakcukuphanyadenganpersamaan ½ mr2. • Makaenergikinetikrotasidapatdituliskankembalidalamnotasi yang lebihkompaksepertiberikutini
TeoremaSumbuSejajar • Untuksistembendakontinum, selaindipengaruhiolehdistribusimassamomeninersiasuatubendadipengaruhijugaolehbentukbendatersebut • Perhatikan kembali perumusan umum momen inersia • Terlihatbahwamomeninersiatiada lain merupakanpenjumlahanelemenmassadikalidenganjarakmasing-masingelementersebutkesumburotasi.
Jikakitamengambilelemenmassa yang sangatkecil, midmimakapersamaandapatkitatuliskansebagaiberikut
Karena persamaan tersebut cukup sulit untuk ditentukan secara analitik, Kita akanmenggunakanvariabel lain untukmenyatakanvariabeldm • Sepertikitaketahui, massasuatubendaberhubunganmassajenisnya
Elemenmassadmdapatdisubstitusidengan (r) dVsehinggakitaperoleh • Massa jenisbendasamadenganmassajeniselemen-elemennyadannilainyaselalukonstan • Integral padapersamaandiatasmenunjukkan integral volume untukbendaberdimensitiga.
Untukbendaduadimensi yang memilikirapatjenis, momeninersiabendatersebutdapatdinyatakandenganpersamaan
Untukbendasatudimensi yang memilikirapatjenis, momeninersiabendatersebutdapatdinyatakandenganpersamaan
Adasatucaralagi yang seringdigunakanuntukmenghitungmomeninersiabendayaituteoremasumbusejajar • Teoremainimenghubungkanmomeninersiaterhadapsumbu yang melaluipusatmassabendadenganmomeninersiaterhadapsumbukedua yang sejajardengansumbupertama
Secaramatematikteoremainidapatdituliskansebagaiberikut I = Ipm + Mh2 • Yang manaMmenyatakanmassa total benda • Ipmmenyatakanmomeninersiabendaterhadapsumbupusatmassa • Imenyatakanmomeninersiabendaterhadapsumbusejajar yang berjarakhdarisumbupusatmassa
Kita dapatmembuktikanrelasipadapersamaanTeoremaSumbuSejajar • Energikinetiksuatusistempartikeladalahpenjumlahanenergikinetikpusatmassaditambahdenganenergikinetikrelatifterhadappusatmassa. EK = ½ MV2pm+ EKrelatif
Perhatikan, sebuahbendategardiputarpadasumbu yang berjarakhdaripusatmassanya
Jikabendaberputardanmenempuhsudutmakabendaakanberputardanmenempuhsudut yang samaketikadiputardengansumbuputar yang berjarakhdaripusatmassa • Gerakanrelatifbendaterhadappusatmassaadalahrotasiterhadapsumbupusatmassadengankecepatan angular yang samayaitu
Energikinetikdarigerakanrelatifiniadalah • Kecepatanpusatmassarelatifterhadapsetiaptitikpadasumbuputar: EKrelatif = ½ Ipm2 Vpm = h
Dengandemikian, energikinetikpusatmassaadalah: • Jadienergikinetik total bendaadalah: EKpm = ½ MVpm2 = ½ M (h)2 EKpm = ½ Mh22 EKtotal = ½ Mh22 + ½ Ipm2 EKtotal = ½ (Mh2 + Ipm)2
Mengacupadapersamaanumumenergikinetikrotasi, EKrotasi = ½ I2makasukudalamkurungmenunjukkanmomeninersiabenda. EKtotal = ½ Mh22 + ½ Ipm2 EKtotal = ½ (Mh2 + Ipm)2