450 likes | 1.36k Views
KELAS X SMT II SMAN 28 JAKARTA. Keanekaragaman Hayati ( Kehati ). Perbedaan – perbedaan pada makhluk hidup. Kehati terdiri dari beberapa tingkat: Keanekaragaman Gen Keanekaragaman Jenis Keanekaragaman ekosistem. Apa itu Kehati?.
E N D
KELAS X SMT II SMAN 28 JAKARTA KeanekaragamanHayati(Kehati)
Perbedaan – perbedaan pada makhluk hidup. • Kehati terdiri dari beberapa tingkat: • Keanekaragaman Gen • Keanekaragaman Jenis • Keanekaragaman ekosistem Apa itu Kehati?
Gen : Bagian tertentu dari kromosom yang mengkode protein, terdapat dalam inti sel. Keanekaragaman gen adalah variasi susunan gen dalam suatu spesies. Keanekaragaman gen menimbulkan varietas. Contoh : Jengger ayam dan varietas kucing. Keanekaragaman Gen
Perbedaan-perbedaan pada berbagai spesies makhluk hidup yang hidup di suatu habitat disebut keanekaragaman spesies. Keanekaragaman jenis lebih mudah diamati. Keanekaragaman Jenis
Interaksidiantarakondisilingkunganygberbeda-bedadengansekelompokfaktorbiotikmenunjukkanadanyakeanekaragamanekosistem. • Ekosistemterdiridariekosistemdaratdanlaut. KeanekaragamanEkosistem InginTahuLebihBanyak?
Ekosistem darat : • Hutan Hujan Tropis • Stepa • Gurun • Desidua Temperata • Taiga • Tundra InginTahuLebihBanyak? InginTahuLebihBanyak?
Ekosistem Akuatik • Ekosistem Air Tawar • Ekosistem Air Laut • Ekosistem Buatan • sawah • tambak InginTahuLebihBanyak?
Spesies Endemik adalah spesies lokal dan unik yang hanya dapat ditemukan di daerah atau pulau tertentu. • FLORA DI INDONESIA Flora di Indonesia termasuk dalam kawasan Malesiana. Wilayah ini terletak di daerah khatulistiwa yang beriklim tropis. Keanekaragaman Hayati Indonesia InginTahuLebihBanyak?
Ciri-cirikawasanMalesiana : • Curahhujanrelatiftinggi • Didominasiolehpohondarifamili Dipterocarpaceae • Banyakanggrekdanrotan • Banyakberbagaijenistumbuhanbuah. InginTahuLebihBanyak?
Hutan Hujan Tropis Terdapat di Sumatera, Kalimantan, Papua, Sulawesi. Hutannya lebat, heterogen, kelembaban tinggi. Contohnya eboni, rotan, kamper,meranti, damar. Penyebaran Flora di Indonesia
HutanMusim TerdapatdiseluruhPulauJawa, homogendengandaun yang meranggaspadamusimkemarau. • Sabana Kebanyakanberadadi Madura dan Daerah TinggiGayo. Vegetasirumputdiselingisemak-semak. • Stepa Terdapatdi Sumba, Sumbawa, Flores, dan Timor. Memilikipadangrumput yang luas.
Alfred Russel Wallace, seorang ahli zoologi mengunjungi Pulau Bali dan Lombok. Kemudian membuat garis pemisah abstrak yang memanjang dari Selat Lombok ke utara hingga melewati Selat Sulawesi dan Filipina Selatan yang memisahkan jenis fauna Indonesia bagian Barat dengan Indonesia bagian Tengah • Weber, mengamati kekhasan hewan-hewan di Indonesia bagian Tengah dan Timur dan membuat garis pemisah abstrak juga mulai dari sebelah timur Sulawesi memanjang ke utara hingga Kepulauan Aru. Penyebaran Fauna di Indonesia
Mencakup fauna di wilayah Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan Bali bagian barat. Karakteristiknya terdapat jenis hewan menyusui yang berukuran besar serta berbagai macam kera dan ikan air tawar. Di wilayah ini juga jarang ditemukan jenis burung yang berwarna. Fauna Asiatis
Mencakup Fauna di wilayah Sulawesi dan Kepulauan Nusa Tenggara (bagian Tengah). Di sini terdapat jenis hewan yang mirip dengan tipe Asia atau tipe Australia. Fauna tipe Peralihan(Australia-Asiatik)
Mencakup wilayah Papua dan Kepulauan Aru. Kebanyakan adalah hewan menyusui yang berukuran kecil dan berkantong. Di wilayah ini tidak ada kera, namun ada sedikit jenis ikan air tawar. Dan banyak jenis Burung Berwarna. Fauna Tipe Australis
Dibagi menjadi 3: MANFAAT KEANEKARAGAMAN HAYATI SEBAGAI SUMBER PANGAN SEBAGAI SUMBER SANDANG SEBAGAI SUMBER PAPAN
Indonesia memiliki: • 400 spesies tanaman penghasil buah, • 370 spesies tanaman penghasil sayuran, • 70 spesies tanaman berumbi, dan • 55 spesies tanaman rempah-rempah. Keanekaragaman Hayati Sebagai Sumber Pangan
Bahan sandang yang potensial misalnya kapas, rami, yute, Kenaf, abaca, agave, dan benang sutra. Selain itu banyak bahan lain yang bisa digunakan untuk memenuhi sandang. Untuk papan, digunakan kayu yang hampir dipakai diseluruh rumah adat di Indonesia. Terdapat macam-macam kayu serta pelepah dan tulang daun lontar sebagai atap. Sebagai Sumber Sandang dan Papan
Keanekaragaman hayati adalah suatu tingkat biodiversitas yang merujuk pada jumlah total variasi genetik dalam keseluruhan spesies yang mendiami sebagian/seluruh permukaan bumi Keanekaragamanhayati
Teori ini menjelaskan bahwa keanekaragaman adalah akibat dari akumulasi subtitusi netral. Teori netral evolusi
seleksipemutusadalahhipotesisbahwa 2 subpopulasisuatuspesies yang tinggaldilingkungan yang berbedaakanmenyeleksialel-alelpadalokustertentu yang berbeda pula. Dapatterjadijikasuatuspesiesmemilikijangkauan yang luasrelatifterhadapmobilitasindividudalampopulasitersebut.
kajiantahun 2007 yang dilakukanoleh National Science Foundation menemukanbahwakeanekaragamanhayatidangenetikbergantungsatusamalainnya, bahwakeanekaragamansatuspesiesdiperlukanuntukmenjadikeanekaragamanantarspesies.
laju kehilangan keanekaragaman hayati dari 1000-10000kali lebih tinggi dari laju kepunahan alami, laju kepunahan spesies saat ini jauh melampaui apapun dari rekaman fosil (philosophical transactions of the royal society biology) Ekosistem mungkin berjalan menuju kerusakan permanen saat banyak negara gagal mencapai tujuan untuk melindungi satwa dan tumbuhan (UNEP 2010)
Kepunahan spesies di dunia diperkirakan rata-rata mencapai 100.000 spesies tiap tahun. Ini menunjukkan ketidakseimbangan antara kebutuhan manusia dan kapasitas alam. Hilangnya Keanekaragaman Hayati
Fragmentasi dan Hilangnya Habitat • Introduksi Spesies • Eksploitasi Berlebihan Spesies Tumbuhan dan Hewan • Pencemaran Tanah, Udara, dan Air • Perubahan Iklim Global • Industrialisasi Kehutanan dan Pertanian Penyebabhilangnyakeanekaragamanhayati :
Konservasi sumber daya hayati di Indonesia di atur dalam UU No. 23/1997 tentang pengelolaan lingkungan hidup. • Kawasan konservasi yang ada di Indonesia terkelompok menjadi: • 180 cagar alam, • 72 suaka margasatwa, • 70 taman wisata, • 13 taman berburu, • 17 taman nasional, • 3 taman hutan raya, dan • 13 taman laut. Konservasi Keanekaragaman Hayati
Dalam rangka kerja sama konservasi internasional, kawasan suaka alam dijadikan cagar biosfer. Cagar biosfer = kawasan yang terdiri dari ekosistem unik, asli, atau ekosistem yang telah mengalami degradasi tetapi dilindungi dan dilestarikan untuk kepentingan penelitian dan pendidikan.
Pelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia dilakukan secara : • Pelestarian in situ = upayapelestarianlangsungdialam. Contoh : Cagar alam Pulau Komodo di NTT. • Pelestarian ex situ = upayapelestariandengancarapenangkaran yang dilakukanbukanditempathidup (habitat) aslisuatumakhlukhidup. Contoh : Taman safari. Pelestarian Keanekaragaman Hayati