1 / 35

STRATEGI MENGENAL KECERDASAN

STRATEGI MENGENAL KECERDASAN. Dr. Meini Sondang S. 20 10. MANUSIA MEMPUNYAI SIFAT UNIK. Satu dengan yang lain saling berbeda Kondisinya bersifat tidak menetap dari waktu, situasi dan kondisi, emosi, serta cara menyesuaikan dengan lingkungan Setiap tahapan mempunyai ciri khusus

keala
Download Presentation

STRATEGI MENGENAL KECERDASAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. STRATEGI MENGENAL KECERDASAN Dr. Meini Sondang S. 2010

  2. MANUSIA MEMPUNYAI SIFAT UNIK • Satu dengan yang lain saling berbeda • Kondisinya bersifat tidak menetap dari waktu, situasi dan kondisi, emosi, serta cara menyesuaikan dengan lingkungan • Setiap tahapan mempunyai ciri khusus • Memiliki kemampuan untuk memanipulasi perilakunya.

  3. MANUSIA mengalami • Perkembangan proses perubahan kualitatif, mengacu pada kualitas fungsi organ jasmaniah yang dimanifestasikan pada kemampuan organ fisiologis • Pertumbuhan perubahan yang bersifat kuantitatif, mengacu pada jumlah, besar, serta luas yang bersifat konkrit, biasanya menyangkut ukuran dan struktur biologis

  4. TAHAP-TAHAP PERKEMBANGAN MANUSIA • Masa bayi dan kanak-kanak (0-5 tahun) pertumbuhan biologis cepat, mengenal lingkungan keluarga • Masa kanak-kanak akhir (6-12 tahun) mengenal lingkungan luar • Masa remaja (13-21 tahun) peka terhadap pengaruh ligkungan

  5. OTAK PERADABAN

  6. SISTEM PENDIDIKAN SAAT INI(Berfokus di Otak Kiri) Otak Kiri Otak Kanan • Musik • Gambar • Warna • Imajinasi • Kreativitas • Logika • Kata/bahasa • Matematika • Urutan

  7. Kemampuan Otak • Bidang verbal-linguistik • Metematis –logis • Kinestetik • Musikal • Spasial • Interpersonal • Intrapersonal • Natural

  8. SISTEM PENDIDIKAN SAAT INI Sistem Limbik Sebagai Pusat Emosi Belum Banyak Dilibatkan dlm Pembelajaran Sistem Limbik

  9. Otak Merupakan Pusat • Berfikir • Berkreasi • Beradab • Beragama

  10. Pusat Kecerdasan Cortex Cerebri (Kecerdasan Rasional) Sistem Limbik (Kecerdasan Emosional) Lobus Temporalis (Kecerdasan Spiritual)

  11. OTAK • Menyimpan Informasi • Menyusun Ulang Informasi Ide Baru

  12. Bagian Dari Otak Otak Besar Otak Kecil Batang Otak Melanjut ke Medulla spinalis

  13. SISTEM PENDIDIKAN SAAT INI • Berfikir Lateral • Berfikir Alternatif • Berfikir Nyleneh • Berfikir Terbuka • Memandang ke arah lain Cenderung Linier tidak ada ruang untuk :

  14. Sistem Pendidikan yang Ideal Optimalisasi Seluruh Otak Otak Spiritual Penerimaan, Pengolahan, Penyimpanan, dan Penggunaan Informasi Efisien Otak Emosional Otak Rasional

  15. Spiritual keagamaan • Akhlak mulia Otak Spiritual SUASANA BELAJAR Otak Emosional Perserta Didik Aktif Mengembangkan Potensi Diri • Pengendalian diri • Kepribadian PENDIDIKAN • Kecerdasan • Ketrampilan PROSES PEMBELAJARAN Otak Rasional

  16. Pintu Masuk Informasi Penglihatan Pendengaran Penciuman Perabaan Pengecapan

  17. PERBANDINGAN KOMPUTER DAN OTAK Digunakan menjadi aus Digunakan bertambah canggih • Panca Indra • Otak • Perkataan, tindakan, sikap • Keyboard • CPU • Monitor

  18. Tujuh Jenis Kecerdasan • Linguistik • Matematika • Spasial • Kinestetik • Musik • Antar pribadi • Inter pribadi TAMBAHAN • Naturalis • Eksistensia • Spiritualis

  19. Hukum Dasar Otak(Dryden, 2001) • Otak menyimpan informasi dalam sel-sel sarafnya • Otak mempunyai komponen untuk menciptakan kebiasaan dalam berpikir dan berperilaku • Otak menyimpan informasi dalam bentuk kata, gambar, dan warna • Otak tidak membedakan fakta dan ingatan. Otak bereaksi terhadap ingatan sama persis dengan reaksinya terhadap fakta • Imajinasi dapat memperkuat otak dan mencapai apa saja yang dikehendaki

  20. Hukum Dasar Otak(Dryden, 2001) • Konsep dan informasi dalam otak disusun dalam bentuk pola-pola • Alat indra dan reseptor saraf menghubungkan otak dengan dunia luar. Latihan indra dan latihan fisik dapat memperkuat otak • Otak tak pernah istirahat. Ketika otak rasional kelelahan dan tak dapat menuntaskan pekerjaan, otak intuitif akan melanjutkannya • Otak dan hati berusaha dekat. Otak yang diasah terus menerus akan menjadi semakin bijak dan tenang • Kekuatan otak juga ditentukan oleh makanan fisik yang diterima otak.

  21. Pembelajaran Otak Kanan dan Kiri Sistem Pendidikan harus menyediakan model pembelajaran untuk kedua belahan otak kiri dan kanan

  22. Ruang Kelas • Musik lembut • Bau wangi • Bersih/rapi • Humor tinggi

  23. Sistem Limbik Sistem Limbik (Kecerdasan Emosional) • Otak emosional berpusat di sistem limbik • Kerjasama otak emosional dan rasional  keputusan bijak dan cerdas

  24. Kecerdasan Emosional • Memotivasi diri sendiri • Bertahan menghadapi frustasi • Mengendalikan dorongan hati • Mengatur suasana hati • Mengelola stress

  25. WILAYAH KECERDASAN EMOSIONAL • Mengenali emosi diri • Mengelola emosi • Memotivasi diri • Mengenali emosi orang lain • Membina hubungan Melalui diskusi kelompok EQ dapat diajarkan dan dikembangkan Kemampuan menunda pemuasan sangat besar sumbangannya bagi kemampuan intelektual (Goleman, 1997)

  26. RASIONAL PENGEMBANGAN POTENSI ANAK • Bermain merupakan belajar bagi anak-anak • Anak belajar melalui ke 5 inderanya • Anak senang belajar secara aktif melalui bekerja dan pengalaman konkrit tentang berbagai hal • Perlu adanya interaksi verbal, sosial, emosional yang stabil • Perlu diperhatikan kebutuhan individu sesuai dengan umur dan kemampuannya • Perlu diciptakan lingkungan yang merangsang rasa ingin tahu, partisipasi sosial.

  27. TANDA-TANDA BAKAT • Mempunyai ingatan yang kuat • Mempunyai logika dan keterampilan analisis yang kuat • Mampu berfikir abstrak • Mampu membaca tata letak • Mempunyai keterampilan mekanis • Mempunyai bakat musik dan seni • Menpunyai bakat dalam atletik dan menari • Pintar bersosialisasi

  28. IDENTIFIKASI POTENSI ANAK • Indikator Intelektual • Indikator kreativitas • Indikator motivasi

  29. INDIKATOR INTELEKTUAL • Mudah menangkap pelajaran • Mudah mengingat kembali • Memiliki perbendaharaan kata yang luas • Penalaran tajam • Daya konsentrasi baik • Senang dan sering membaca • Capat memecahkan soal • Daya abstraksi cukup tinggi

  30. INDIKATOR KREATIVITAS • Memiliki rasa ingin tahu yang besar • Sering mengajukan pertanyaan yang berbobot • Memberikan banyak gagasan dan usul terhadap suatu masalah • Mempunyai daya imajinasi yang kuat • Mampu mengajukan pemikiran, gagasan pemecahan masalah yang berbeda dari orang lain • Mampu mengembangkan atau merinci suatu gagasan (kemampuan elaborasi)

  31. INDIKATOR MOTIVASI • Tekun menghadapi tugas • Ulet menghadapi kesulitan • Tidak memerlukan dorongan dari luar untuk berprestasi • Selalu berusaha berprestasi sebaik mungkin • Senang dan rajin belajar, penuh semangat, cepat bosan dengan tugas-tugas rutin • Senang mencari dan memecahkan soal-soal

  32. DATA OBYEKTIF Skor tes intelegensi Skor tes akademik Skor tes kreativitas DATA SUBYEKTIF Ceklist perilaku Nominasi oleh guru Nominasi oleh orang tua Nominasi oleh teman sejawat Nominasi diri sendiri PROSES MENGIDENTIFIKASI POTENSI ANAK

  33. CONTOH IDENTIFIKASI POTENSI ANAK

  34. Contoh Indikator Kreativitas

  35. Peran Orang tua Dalam Mengembangkan Potensi Anak • Memberikan kesempatan untuk bermain dan berkreativitas • Memberikan suasana aman dan bebas secara psikologis • Disiplin yang tidak kaku, boleh mempunyai gagasan sendiri dan berpartisipasi secara aktif • Memberi kebebasan berpikir kreatif dan partisipatif secara aktif.

More Related