140 likes | 525 Views
AMDAL 6. METODE PRAKIRAAN DAMPAK. Latar Belakang. Dampak Lingkungan yang mempunyai makna sbg perubahan dapat bersifat alami juga oleh kegiatan manusia. Dalam studi Amdal dampak lingkungan yg dipelajari adalah suatu kegiatan yg direncanakan oleh manusia.
E N D
AMDAL 6 METODE PRAKIRAAN DAMPAK
Latar Belakang Dampak Lingkungan yang mempunyai makna sbg perubahan dapat bersifat alami juga oleh kegiatan manusia. Dalam studi Amdal dampak lingkungan yg dipelajari adalah suatu kegiatan yg direncanakan oleh manusia
Prakiraan dampak adalah merupakan kegiatan tindak serta memberikan penilaian lanjut dari identitas dampak
Jika Identitas adalah untuk menduga jenis dampak yang akan timbul, maka Metode Prakiraan merupakan kegiatan untuk menentukan bobot dampak lingkungan yang timbul serta memberikan penilaian terhadap tingkat atau derajat pentingnya/gawatnya.
MetodedanTeknikPrakiraanDampakLingkungan • Model Formal • Model Fisik • Model Matematik • Model eksperimen 2. Metode Informal • Analog • Pertimbangan Para Ahli • Literatur
MetodeFisik • Simulasimenirukeadaan • Illustrasikeadaan • Model Matematika • Diskriptif internal : Melalui formula matematika • Empiris : Hasilpengamatan • Model Eksperimental Melaluikegiatanlaboratorium, dilakukanpercobaandilapangan.
2. Metode Informal • Metode yang digunakanbilabanyakketerbatasan , sehinggatidakmungkindilakukandengan formal • Analog • Pertimbangan Para Ahli • Literatur
METODE EVALUASI DAMPAK MetodeEvaluasi yang digunakanharusdisampaikandiawal (pada Bab Metodebaik di KA maupun ANDAL). Beberapametodeevaluasidampak : • 1. Metode overlay (tumpangtindih) • 2. MetodeDaftarUji (Checklist) • 3. MetodeMatrik • 4. MetodeBaganAlir (Flow Chart)
1. Metode Overlay • Metode tumpang tindih (metode penampalan), sering disebut sbg metode identifikasi dampak, khususnya dampak yg mempunyai penyebab geografis, misal pada proyek jalan raya. Tekniknya adalah menampang tindihkan peta dengan pemberian warna pada masing-masing peta.
2.Metode Daftar Uji • Secara oprasional metode ini adalah dengan membuat checklist kemudian diikuti dengan memberikan contreng (V) atau memberi tanda silang (X). Kemudian mengagresikan nilai (menjumlahkan nilai).
3. Metode Matrik • Matriks ini disusun dengan terlebih dahulu kita membuat tabel atau sel yang dibagi 2 sel untuk sel A (besaran dampka: kecil sd sgt besar) dan sel B (Derajat dampak: kurang penting sd sangat penting) dilanjutkan dengan memberikan skor dan kode positif atau negatif.
4. Bagan Alir • Bagan alir atau network atau flow chart sering disbt juga diagram alir yakni merupakan metode yg memamaparkan hubungan sebab akibat melalui identifikasi keterkaitan antara aktivitas penyebab dampak (kegiatan proyek) dan komponen lingkungan yg terkena dampak.
METODE PENGUMPULAN, PENGUKURAN, PEMERIKSAAN DAN ANALISIS DATA