1 / 21

Teknik Presentasi

Teknik Presentasi. Disarikan dari buku Presentasi Efektif oleh Andrias Harefa Penerbit Andi. Mengendalikan Rasa Takut. Pendekatan rasional Beberapa hal yang harus anda perhatikan: Bukan hanya anda sendiri yang takut berbicara di muka umum.

lamont
Download Presentation

Teknik Presentasi

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Teknik Presentasi Disarikan dari buku Presentasi Efektif oleh Andrias Harefa Penerbit Andi

  2. Mengendalikan Rasa Takut Pendekatan rasional Beberapa hal yang harus anda perhatikan: • Bukan hanya anda sendiri yang takut berbicara di muka umum. • Orator ulung sekalipun ternyata tidak mampu menghilangkan rasa takut mereka100%. • Pada tingkatan tertentu rasa takut justru mengandung manfaat. • Sebab utama dari rasa takut dalam hal memberikan presentasi lisan adalah karena belum terbiasa. • Pikirkanlah mengapa mereka meminta Anda berbicara.

  3. Mengendalikan Rasa Takut Latihan Olah Fisik Beberapa hal yang harus anda perhatikan: • Rileksasi: Tariklah nafas dalam-dalam; gerakkan kaki dan tangan anda bergantian; putar leher dari bahu ke satu ke bahu yang lain. • Mencubit diri: untuk mengalihkan rasa takut.

  4. Mengendalikan Rasa Takut Latihan Olah Mental Beberapa hal yang harus anda perhatikan: • Membayangkan audiens (yang membuat kita menjadi rileks). • Visualisasi bahwa anda akan berhasil: hayati pokok pikiran yang akan anda sampaikan; singkirkan pikiran negatif; yakinkan bahwa anda mampu berbicara dengan menarik; yakinkan bahwa audiens terpukau. • Bicara pada diri sendiri: katakanlah pada diri sendiri anda telah belajar berbicara sejak belum sekolah; bahwa bicara di depan umum sama saja dengan bicara di kamar mandi; ingatlah sifat-sifat anda yang baik; yakinkan diri anda bahwa anda tidak berniat jahat, dll.

  5. Mengendalikan Rasa Takut Tindakan Praktis Beberapa hal yang harus anda perhatikan: • Tindakan seolah-olah: bila anda takut, bertindaklah seolah-olah berani; gunakan segala kemampuan dan kemauan untuk berani. • Persiapan diri anda secara optimal.

  6. Membangun Fondasi Presentasi Ada paling sedikit ada 4 hal yang wajib anda persiapkan: • Menganalisis momentum dan acara. • Mengenali audiens. • Menentukan sasaran dan tujuan spesifik. • Mempelajari lokasi

  7. Menganalisis Momentum dan Acara Beberapa pertanyaan: • Mengapa saya diminta bicara? • Apakah yang diharapkan oleh pengundang da audiens? • Apakah saya pembicara tunggal? Siapa yang lainnya? • Organisasi apa yang menyelenggarakan acara? • Apakah tujuan, misi, sasaran organisasi tersebut? • Apakah acara resmi? • Siapakah yang bicara sebelum atau sesudah saya? • Berapa lama waktu yang diberikan kepada saya? • Jam berapa saya bicara? • Pakaian apakah yang sesuai? • Apakah ada moderator?

  8. Mengenali Audiens Beberapa pertanyaan: • Berapa banyak yang diperkirakan hadir? • Bagaimana komposisi jenis kelamin mereka? • Bagaimana latar belakang pendidikan dan pekerjaan mereka?seberapa dalam pengetahuan mereka mengenai hal yang akan saya bicarakan? • Mengapa mereka hadir dalam acara tersebut? • Apakah mereka hadir atas nama pribadi atau mewakili organisasi tertentu? • Apakah mereka mempunyai pandanga yang unik mengenai hal tertentu? • Apakah diantara mereka ada public figure. • Apakah mereka menyukai saya dan topik yang akan saya sampaikan? • Apakah mereka menganggap saya orang yang tepat untuk berbicara? • Apakah mereka mempunyai kebiasaan tertentu? • Apakah mereka berasal dari lapisan masyarakat tertentu. • Usia mereka?

  9. Menentukan sasaran dan Tujuan Spesifik • Apa yang ingin kita capai dalam presentasi tersebut secara keseluruhan? • Apa tujuan audiens menghadiri presentasi anda? • Jenis presentasi kita?: a) presentasi informatif, b) presentasi persuasif, c) presentasi mengundang aksi atau tindakan konkrit, d) presentasi menghibur.

  10. Mempelajari Lokasi Beberapa hal yang perlu diperhatikan: • Berapa lama waktu yang diperlukan untuk mencapai tempat itu sebelum pertemuan dimulai? • Dengan apa saya akan datang kesana? • Bagaimana pengaturan tempat duduk audiens? • Apakah akustiknya berfungsi baik? • Apakah saya diharapkan bicara di podium, mimbar atau meja? • Apakah saya akan duduk di panggung? • Apakah ruangan itu dilengkapi dengan AC? • Adakah peralatan pengeras suara?apa saja fasilitas visual yang tersedia? • Proyektor, video? • Dimana letak stop kontak listrik di ruangan itu? Berapa jauh dari tempat saya duduk atau berdiri? • Apakah layar proyektor terlihat dari segala sudut? • Bagaimana penerangan di ruangan itu? Memungkinkan audiens untuk membaca makalah saya?

  11. Mempersiapkan Materi Beberapa hal yang perlu diperhatikan: • Mengetahui informasi apa yang diperlukan. • Menentukan waktu mencari informasi tersebut. • Mengetahui sumber-sumber informasi • Memilih informasi • Menyusun struktur materi

  12. Struktur Presentasi Sebuah struktur presentasi terdiri: • Bagian pembukaan • Bagian isi • Bagian penutup

  13. Alat Bantu Berikut alat bantu yang biasa digunakan: • Model • Gambar • Grafis: tulisan, peta, tabel • Audio: kaset, radio, piringan hitam • Proyeksi diam: transparansi, slide • Proyeksi bergerak: TV, film • Permainan dan simulasi

  14. Persiapan Lainnya • Kuasai materi presentasi. • Latihan presentasi: a) latihan tanpa ada audiens, b) latihan di depan kaca, c) latihan di depan audiens. • Evaluasi hasil latihan dan perbaiki sampai anda yakin akan sukses. • Prediksi pertanyaan yang mungkin akan muncul dan siapkan jawabannya. • Siapkan fisik dan mental anda.

  15. Apa yang Dilatih? • Cara, nada dan gaya bicara • Cara menyajikan bahan: dibaca atau hafal • Kecepatan penyajian • Kejelasan pengutaraan • Efektivitas alat bantu

  16. Menjelang Presentasi • Menunggu disilakan oleh moderator • Tarik nafas dalam-dalam apabila terasa gugup • Siapkan beberapa pengingat • Sapa audiens dengan kontak mata yang bersahabat • Mulailah presentasi anda dengan penuh percaya diri.

  17. Meningkatkan Keterampilan Anda perlu berlatih tentang: • Cara membuka presentasi dan merebut perhatian audiens. • Cara mendukung ide-ide dalam presentasi. • Cara menutup presentasi yang mengesankan.

  18. Membuka Presentasi dan Merebut Perhatian • Jembatanilah antara apa yang baru berlalu dan apa yang segera terjadi – presentasi anda. • Beritahu audiens tentang sasaran dan tujuan anda. • Libatkan audiens dalam topik anda sesegera mungkin. • Bangunlah kepercayaan audiens terhadap anda dengan menjelaskan manfaat yang akan mereka petik. • Pastikan audiens menyadari bahwa anda memegang kendali.terbukalah mengenai anda jika perlu. • Pastikan audiens mengetahui bahwa anda senang berada diantara mereka.

  19. Yang Sebaiknya Anda Hindari • Jangan memulai presentasi anda dengan permintaan maaf. • Jangan memberikan hormat kepada orang penting yang berada diantara audiens. • Jangan mengatakan betapa sulitnya anda menyusun materi. • Jangan mengulangi judul presentasi anda.

  20. Mendukung Ide dalam Presentasi • Data statistik dan fakta. • Kesaksian dan komentas pakar. • Pengalaman, insiden, peristiwa. • Contoh-contoh nyata. • Latar belakang historis. • Analogi. • Demonstrasi.

  21. Menutup Presentasi Anda perlu berlatih: • Membuat ringkasan. • Kutipan. • Himbauan dan pernyataan memotivasi. • Tantangan untuk segera bertindak. • Lelucon yang relevan. • Mengulangi manfaat. • Meminta audiens meneriakkan slogan tertentu (pada kasus tertentu).

More Related