APLIKASI SYSTEM DYNAMICS DALAM PEMECAHAN PERMASALAHAN SOSIAL MASYARAKAT

1. SYSTEM APLIKASI SYSTEM DYNAMICS DALAM PEMECAHAN PERMASALAHAN SOSIAL MASYARAKAT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA 12 – 14 JANUARI 2012

2. ? sYstem

3. Prior Knowledge sistem

4. SYSTEM A B

5. CASE SYSTEM OR NOT

6. SYstem Greek “systema” means a group of components related each other [interrelated] regularly and to form a[unity], having given objectives/goals/targets]. A system is a collection of things which interact with each other to function as a whole. All systems have a goal, even if that goal in only to survive. The goal is it’s desired state, when the system is at rest or balanced.

7. System Approach T wo approaches to understand system are(a) procedur and b) component Procedur is activity stage of explaining what, who,when, how. Components is sub- system

8. Karakteristik Sistem 1. Boundary 2. Environment 3. Interfaces

9. System 1. Input 2. Output 3. Process

10. Klasifikasi Sistem • Sistem Abstrak (abstract system) dan Sistem Fisik (physical system) • Sistem Alamiah (natural system) dan Sistem Buatan Manusia (human-made system) • Sistem Tertentu (deterministic system) dan Sistem Tak Tentu (probabilistic system) • Sistem Tertutup (closed system) dan Sistem Terbuka (open system)

11. Sistem Sosial Masyarakat sebagai suatu sistem secara fungsional terintegrasi ke dalam suatu bentuk kesetimbangan [equilibrium]. Kehidupan sosial masyarakat sebagai sistem sosial dilihat sebagai suatu keseluruhan atau totalitas dari bagian-2 atau unsur-2 yang saling berhubungan satu sama lain, saling tergantung dan berada dalam satu kesatuan [unity] Apakah sistem sosial bersifat empiris ? Sistem sosial sifatnya tidak empiris atau bersifat abstrak, sehingga komponennya tidak dapat dilihat tapi hanya dapat dibayangkan dengan suatu konstruksi berfikir.

12. Sistem Sosial Teori sibenertika Talcott Parson : sistem sosial merupakan suatu sinergi antara berbagai sub sistem sosial yang saling mengalami ketergantungan dan keterkaitan. Adanya hubungan yang saling keterkaitan, interaksi dan saling ketergantungan. Contoh : Dalam masyarakat kampus ada agus, budi, dewi berperan sbg mahasiswa. Pertanyaannya yg menjadi komponen sistem sosial kampus? Mungkin 5 th mendatang 3 mahasiswa tsb mengisi peran lain menjadi pegawai negeri, pengusaha, dsb.

13. Sistem Sosial Adakah yg akan tetap keberadaannya dalam sistem sosial masyarakat kampus ? ada, yaitu “peran” = tingkah laku normatif yang melekat pada status seseorang. Jadi : Komponen sistemnya berupa peran sosial, peran sbg mahasiswa, peran sebagai pegawai negeri, sedangkan manusia/mahasiswa [agus, budi, dewi] sebagai pengisi peran atau pelaksana fungsi dari peran sosial yg dapat berganti dari waktu ke waktu.

14. ? model

15. Prior Knowledge model

16. Pengertian Model Representasi dari sebuah sistem atau obyek atau situasi aktual. Penyederhanaan dari suatu realitas yang kompleks Model dikatakan lengkap apabila dapat mewakili berbagai aspek dari realitas yang sedang dikaji Memperlihatkan hubungan-hubungan langsung maupun tidak langsung serta kaitan timbal balik dalam istilah sebab akibat.

17. Bentuk Model • Model Fisik [Ikonik] • Berdimensi dua [foto, peta, dll] • Berdimensi tiga [prototipe alat atau mesin] • Model Analog [Diagramatik] • Mewakili suatu situasi dinamik, berubah menurut waktu • Kurva permintaan, laju pertumbuhan penduduk • Model Simbolik [Matematik] • Perwakilan dari realitas yang sedang dikaji • Format model simbolik dapat berupa simbol, angka, rumus • Jenis simbolik yang umum dipakai adalah suatu persamaan

18. Tujuan Pemodelan Mempermudah dalam memahami gambaran sistem sesuai kebutuhan customer Mempermudah mendiskusikan perubahan dan koreksi terhadap kebutuhan pemakai dengan resiko dan biaya minimal Merupakan jembatan penghubung antara gambaran sistem dan model design