1 / 19

MATERI-6

VALIDITAS INSTRUMEN. MATERI-6. Oleh : Amat Jaedun Jurusan Pendidikan Teknik Sipil & Perencanaan Fakultas Teknik UNY. VALIDITAS INSTRUMEN. Validitas suatu tes adalah sejauh mana ketepatan tes tsb dalam mengukur apa yang seharusnya diukur oleh tes tersebut.

phoebe-fry
Download Presentation

MATERI-6

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. VALIDITAS INSTRUMEN MATERI-6 Oleh : AmatJaedun JurusanPendidikanTeknikSipil & Perencanaan FakultasTeknik UNY

  2. VALIDITAS INSTRUMEN • Validitas suatu tes adalah sejauh mana ketepatan tes tsb dalam mengukur apa yang seharusnya diukur oleh tes tersebut. • The American Education Research Association (AERA), membedakan validitas menjadi tiga jenis, yaitu : • Validitas isi (content validity), • Validitas yang dikaitkan dengan kriteria (criterion-related validity), dan • Validitas konstruk (construct validity).

  3. Validitas Isi (Content Validity) • Validitas isi (content validity) menunjuk kepada sejauh mana tes tersebut mencerminkan isi materi yang akan diukurnya. Cara Penetapan Validitas Isi: • Penilaian validitas isi suatu tes, adalah untuk menilai seberapa jauh isi tes tersebut mencerminkan seluruh pokok bahasan dan tingkatan pengetahuan (aspek) yang akan diukur. • Validitas isi tidak dapat dinyatakan dalam bentuk angka. Penetapan (validasi) isi hanya didasarkan pada pertimbangan (judgement) belaka.

  4. Lanjutan Validitas Isi…. • Penetapan validitas isi  dengan membuat tabel spesifikasi (kisi-kisi) tes atau instrumen yang akan disusun • Untuk melakukan evaluasi eksternal terhadap validitas isi, dilakukan melalui validasi ahli (expert judgement).

  5. Kisi-Kisi Soal UnasBAHASA INDONESIA SMP/MTs

  6. Permasalahan dalam penetapan Validitas Isi : • Lebihmendasarkanpadakeputusansubyektif (judgment) penilai. • Kesulitandlmmenentukansampel SK-KD maupunbutirygdapatmewakiliuniversumisimateriygakandiujikan. • Untukmateriygberasaldarikurikulumygberbeda-beda, dancakupannyasangatluassertaheterogin (sepertiUnasKejuruan SMK), sulitdalammenentukan SK-KD esensial yang akandiujikan.

  7. Validitas yang dikaitkan dengan kriteria • Validitas yang dikaitkandengankriteriamenunjukkankepadasejauhmanahubunganantaraskortesygdikembang-kandengankriterialuar yang mandiridandipercayadapatmenggambarkantingkahlakuatauciri-ciri yang diselidiki. TEST CRITERION

  8. Validitas yang dikaitkan dengan kriteria • Validitas pengukuran setara (congruent validity), • Validitas pengukuran serentak (concurrent validity) dan • Validitas ramalan (predictive validity).

  9. Validitas pengukuran setara (congruent validity) • Jenisvaliditasiniditetapkandengancaramengkorelasikanantaraskortes yang sedangdisusun/dikembangkandenganskordarites yang setara/sejenis. • Padavaliditaspengukuransetara yang dijadi-kantolokukurnyaadalahskor-skortes yang sejenis yang sudahbaku. Misalnya, denganmengkorelasikanhasitesintelegensi yang baru, yang akandivalidasidenganskortesinteligensi yang sudahbaku.

  10. Validitas pengukuran serentak (concurrent validity) • Validitasiniditetapkandengancarameng-korelasikanhasilskortes yang sedangdisusundenganskortes lain (ygtidaksejenis) yang saatpengetesannyadilakukanbersamaanatauhampirberdekatanwaktunya (minimal time). • Tolokukurpadavaliditaspengukuranserentakiniadalahskortes yang tidaksejenis yang diasumsi-kandapatmencerminkanaspekperilaku yang sedangdikembangkantesnya, tetapidiberikandalamwaktu yang samaatauhampirbersamaan.

  11. Validitas Ramalan (predictive validity) • Jenisvaliditasiniditetapkandengancaramengkorelasikanskortes yang sedangdisusundengankriteria yang menyangkuthasilkaryaatauprestasinyadimasa yang akandatang. • Misal, menyelidikihubunganantaraskortesmasukperguruantinggi (SNMPTN) denganindeksprestasi (IP) diperguruantinggi yang dicapaiolehseorangmahasiswa, ATAU korelasiantaraskortesseleksi CPNS dgnkinerjapegawaitsb.

  12. PermasalahanygterkaitValiditasygdikaitkandgnKriteria: • Padavaliditas yang berkaitandengankriteria, tesdikatakanmemilikivaliditas yang tinggijikahasilnyamemilikikesejajarandgnkriteria yang telahditetapkan. • Validitasinilebihmemberikantekananpadakriterianya, danbukanpadatesnyasendiri. • Tes yang valid ataumempunyaikesejajarandengankriteriabelumtentumengukuraspek-aspek yang seharusnyadiukurolehtestersebut. Atautestersebuttidakmemilikivaliditasisi yang baik. • Kemungkinanmengambilsuatukriteria yang kurangrelevandengankonsep yang akandiukurnya.

  13. Validitas konstruk (construct validity) • Validitaskonstrukdisebutjugasebagaivaliditaskonsep. • Tolokukuruntukmenilaivaliditaskonstrukiniadalahkonsep/konstrukteori yang melatar-belakangipenyusunantes/ instrumen yang bersangkutan.

  14. Cara Penetapan Validitas Konstruk: • Korelasidenganukuran lain, misal: korelasiantaraskortesinteligensiygsedangdi-kembangkandenganprestasibelajar. • Pembedaan (kontras) antarkelompokygmemangbenar-benarberbeda, misal: perbandingankinerjaantarasekolahkategoribaikdankurang. • Melaluianalisis intra tesAnalisisFaktor • Denganmatriks multi-trait multi metodeuntukmenentukanvaliditaskonvergendanvaliditasdeskriminan.

  15. Kesalahan yg terkait dgn Validitas Konstruk: • Adabukuygmenyatakanbahwavaliditaskonstrukdapatditetapkanberdasarkanvalidasiahli (expert judgement). • Validitaskonstrukyg didasarkan pada validasi ahli  disebut validitas logical construct. • Validitas konstruk pada umumnya banyak ditentukan berdasarkan bukti-bukti empiris. • Validitaskonstruktidakmudahdipahamiolehorangygtidakbelajarpengukuran.

  16. Validitas Butir: • Validitas butir  adalah korelasi antara skor butir tertentu dengan skor tes atau instrumen secara keseluruhan. • Butir tes yg valid  adalah butir yang memiliki kesejajaran (korelasi yg tinggi) dengan total tes. Cara Menentukan Validitas Butir: • Skor butir dikhotomi  korelasi point-biserial • Skor interval (misal: angket)  korelasi product momen

  17. PerhitunganValiditasButir …

  18. PrioritasPenetapan Validitas: • Setiaptestidakharusmemenuhisemuavaliditasdiatas, danakansangattergantungdaritujuanpengadaanataupelaksanaantestersebut. • Sebagaimisal, tesuntukpenilaianpencapaianhasilbelajar (achievement test) haruslebihmenitik-beratkanpadavaliditasisi (content validity) danbukanpadajenisvaliditas yang lainnya. Hal inikarenateshasilbelajarharusdapatmencakupsejauhmungkintopik-topikmateri yang telahdiajarkan.

  19. Lanjutan Penetapan Validitas • Tesuntukkeperluanseleksiharuslebihmenekankanpadavaliditasprediktif, danbukanjenisvaliditas yang lainnya. Hal inidisebabkankarenacalon-calonpesertadidikataupegawai yang diterimamelaluitesseleksiiniadalahmereka yang diprediksikanakanberhasil, baikdalam program pembelajaran yang dimasukinyamaupundalambekerjanya.

More Related