150 likes | 486 Views
Chapter 15 : SJF Shortest Job First. Penjadwalan SJF adalah termasuk algoritma penjadwalan non- pre-emptive. Artinya proses diberi jatah waktu pemroses , maka Pemroses tidak dapat diambil alih oleh proses lain. Penjadwalan ini merupakan penjadwalan dengan prioritas tanpa
E N D
Penjadwalan SJF adalahtermasukalgoritmapenjadwalan non- pre-emptive. Artinyaprosesdiberijatahwaktupemroses, maka Pemrosestidakdapatdiambilaliholehproses lain. Penjadwalaninimerupakanpenjadwalandenganprioritastanpa Pre-emptive. Dasarprioritasadalahpendeknyaproses. Makin pendekprosesmakintinggipriritasnya. Disinikitamempunyaidualangkah. Langkahpertama yang perlu kitalakukanpadapenjadwalaniniadalahpenentuanurutan prioritasberdasarkanpendeknyaproses yang dilayani. Langkah keduaadalahpenentuanpadasaattertentu, prosesmana yang perludilayaniolehprosesor.
Ketentuanpenjadwalan SJF ini, padasaatprosesorsiap menerimaprosessedangkanprosesterpendek yang memperolehgiliranpadasaatitubelummuncul, makakita melihatsemuaproses yang sudahtibasaatitu. Kita abaikan proses yang sudahselesai. Dari proses yang sudahtiba, tetapi belumdikerjakan, kitamemilihprosesterpendek, danproses terpendekinilah yang padasaatitudikerjakanolehprosesor. Kalaudalampenentuanurutanprosesortersebut, kita menemukanduaataulebihproses yang memilikiduaprioritas yang , makapelaksanaanmerekadilakukanberdasarkan antriandiantaraprosesberprioritassamatersebut. Rumus TA = Waktutunggu + lama eksekusi Rerata TA = ∑TA / ∑job Waktutunggu = mulaieksekusi – waktutiba