1 / 25

Perkreditan

Perkreditan. Bank Mandiri. Visi & Misi. Visi: Menjadi Lembaga Keuangan Indonesia yang paling dikagumi dan selalu progresif Misi: Berorientasi pada pemenuhan kebutuhan pasar Mengembangkan sumber daya manusia professional Memberi keuntungan yang maksimal bagi stakeholder

yetta
Download Presentation

Perkreditan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Perkreditan Bank Mandiri

  2. Visi & Misi • Visi: • Menjadi Lembaga Keuangan Indonesia yang paling dikagumi dan selalu progresif • Misi: • Berorientasi pada pemenuhan kebutuhan pasar • Mengembangkan sumber daya manusia professional • Memberi keuntungan yang maksimal bagi stakeholder • Melaksanakan manajemen terbuka • Peduli terhadap kepentingan masyarakat dan lingkungan

  3. Strategic Business Unit Untuk mendukung berbagai segmen usaha Bank Mandiri serta membangun budaya kerja berbasis kinerja yang kuat di seluruh organisasi, Bank Mandiri menerapkan sistem organisasi berbasis Strategic Business Unit (SBU) yang terdiri dari berbagai unit bisnis yang strategis. Unit bisnis strategis ini akan bergerak sebagai generator penghasil profit Bank Mandiri juga didukung oleh beberapa perusahaan anak untuk meningkatkan performa unit-unit bisnis strategisnya, diantaranya Corporate Banking, Commercial Business Banking, Micro & Retail Banking, Treasury & International Banking serta Consumer Finance

  4. Unit Kerja Perkreditan Unit Kerja Perkreditan adalah unit kerja yang bertugas untuk mengelola perkreditan baik untuk kredit-kredit lancar (Performing Loan) dan kreditkredit bermasalah (Non Performing Loan) yang terdiri dari unit-unit yaitu: 1. Business Unit. 2. Risk Management Unit. 3. Credit Operation Unit. 4. Credit Recovery Unit.

  5. Fasilitas Kredit dan Bentuk Pembiayaan Dalam rangka mendapatkan komposisi portfolio kredit yang tepat, menjaga likuiditas, meningkatkan persaingan dan mengoptimalkan return, Bank harus menciptakan, mengembangkan, menyempurnakan dan menetapkan jenis fasilitas kredit yang diberikan sesuai dengan kebutuhan pasar. Secara umum fasilitas kredit dapat diklasifikasikan menurut: 1. Tujuan penggunaan (Modal Kerja, Investasi dan Konsumsi). 2. Jangka waktu (Panjang, Menengah dan Pendek). 3. Cara Penarikan (Revolving dan Non Revolving). 4. Penyediaan Dana (Cash Loan dan Non Cash Loan). 5. Keterikatan bank (Committed dan Uncommitted). Kriteria Perusahaan

  6. Segmentasi Kredit Corporate Banking Micro Commercial Banking Business Banking • Multinasional, Pemerintah & Perusahaan Publik • GAS > Rp 300 M • BUMN • Perusahaan/Perorangan • Koperasi/Plasma • Kredit-Kredit Program • GAS s/d Rp 50 M • Limit > Rp 200 Jt s/d Rp 10 M • Perusahaan Nasional • GAS < Rp 300 M • Limit > Rp 10 M • Perorangan/Perusahaan • Limit > s/d Rp 200 jt • BPR Kriteria Perusahaan Consumer Loan • Perorangan • keperluan konsumtif • Limit s/d Rp 10 M

  7. 1. PahamiRisiko 18. Konsistenmenjalan kankredit 2. Sesuaikebutuhanriil 3. Kredit dapatlunassaatjatuh tempo 17. Proseskreditsecara end to end 16. Tanggap Early Warning 4. Common Sense & Good Judgment 15. Sensitifterhadapperubahan DoktrinPerkreditan 5. Keingintahuanterhadapnasabah 13. AwasiPemenuhan Covenant 6. Evaluasi 5C 13. TertibDokumen 7. Hatihatiterhadap “a hurry –up loan” 12. EvaluasiAgunan 8. Hatihatisumberpelunasandari guarantor 11. Membayarkewajibandari cash flow 10. AnalisaKeuangan 9. On The Spot (OTS)

  8. Budaya Perkreditan • Tidak ada Conflict of Interest • Obyektif, independen dan bertanggung jawab • Melakukan dual control pada setiap proses • Kredit diputus secara four-eye • Konsisten melaksanakan prinsip kehati-hatian • Taat dan displin terhadap peraturan • Memonitor secara intensif dan berkesinambungan • Proaktif menindaklanjuti signal-signal risiko • Know Your Customer (KYC) • Memberikan pelayanan profesional dan proporsional

  9. Good Corporate Governance Code of Conduct yang merupakan pedoman perilaku bagi seluruh jajaran Bank dalam melaksanakan tugas dan kedinasan sehari-hari. Hal-hal yang diatur dalam Code of Conduct adalah : 1. Benturan Kepentingan (Conflict of Interests) 2. Kerahasiaan 3. Penyalahgunaan Jabatan 4. Perilaku Insiders 5. Integritas dan Akurasi Data Bank 6. Integritas Sistem Perbankan 7. Pengelolaan Rekening Karyawan 8. pernyataan Tahunan (Annual Disclosure) 9. Sanksi Pelanggaran I Ketidakpatuhan 10. Pengawasan Pelaksanaan dan Pemutakhiran

  10. terima kasih

  11. NILAI, MAKNA & PERILAKU UTAMA 2013INSAN BANK MANDIRI • TRUST( KEPERCAYAAN ) • Membangunkeyakinandansangkabaikdalamhubungan yang tulusdanterbukaberdasarkankehandalan • 1. Jujur, Tulus, Terbuka & TidakSungkan • 2. MemberdayakanPotensi, Tidak Silo, SelaluBersinergidanSalingMenghargai • INTEGRITY( INTEGRITAS ) • Berperilakuterpuji, menjagamartabatsertamenjunjungtinggietikaprofesi • 3. Disiplin, KonsistendanMemenuhiKomitmen • 4. Berpikir, BerkatadanBertindakTerpuji • PROFESSIONALISM( PROFESIONALISME ) • Bekerjatuntasdanakuratatasdasarkompetensiterbaikdenganpenuhtanggungjawab • 5. Handal, Tangguh, Bertanggungjawab, PembelajardanPercayaDiri • 6. BerjiwaIntrapreneurshipdanBeraniMengambilKeputusandenganResiko yang Terukur. • CUSTOMER FOCUS ( FOKUS PADA PELANGGAN ) • Senantiasamenempatkanpelanggan internal daneksternalsebagaifokusuntukmembangunpengalamanpositif yang salingmenguntungkandantumbuhsecaraberkesinambungan. • 7. MenggaliKebutuhandanKeiinginanPelanggansecaraProaktifdanMemberikan Total Solusi • 8. MemberikanLayananTerbaikdenganCepat, Tepat, Mudah, AkuratdanMengutamakanKepuasanPelanggan. • EXCELLENCE (KESEMPURNAAN ) • Maknanya  Selalu berupaya mencapai keunggulan menuju kesempurnaan yang merupakan wujud cinta dan bangga sebagai insan Mandiri. • Perilaku yg diharapkan  9. Patriotis, memiliki mental Juara dan Berani melakukan Terobosan • Inovatif dalam Menciptakan Peluang untuk mencapai Kinerja yang Melampaui Ekspektasi • Fokus dan Disiplin Mengeksekusi Prioritas

  12. A. Business Unit • Meliputi 2 (dua) kegiatan utama yaitu fungsi sebagai relationship • management dan credit analysis. • Business Unit adalah pengelola kredit sesuai dengan segmentasi bisnis • debitur, berkedudukan di Kantor Pusat, Kantor Wilayah dan Cabang • (dalam dan luar negeri) yang penempatannya disesuaikan dengan • kebutuhan dan program/sasaran kerja perkreditan Bank. • Fungsi, tugas, wewenang dan tanggung jawab utama dari Business • Unit, ditetapkan oleh Direksi dan diatur dalam ketentuan pelaksanaan • pemberian kredit (SPK) serta disosialisasikan.

  13. Credit Risk Management Unit • Credit Risk Management Unit adalah unit pengelola kredit yang • berkedudukan di Kantor Pusat dan Kantor Wilayah (sesuai kebutuhan), • yang memiliki fungsi dan tanggungjawab melakukan : • 1. Credit Approval sesuai limit kewenangan. • 2. Credit Policy and Procedure. • 3. Credit Methodology. • 4. Credit Portfolio Management.

  14. Credit Operations. • Credit Operations adalah salah satu unit di Kantor Pusat, Wilayah atau • Cabang tertentu yang bertanggung jawab atas pelaksanaan • operasional perkreditan. • Bidang tugas utama Credit Operations terdiri dari 5 (lima) aspek • utama yaitu : • 1. Loan Booking. • 2. Credit Administration. • 3. Credit Reporting. • 4. Collateral Verification. • 5. Compliance review dalam rangka pencairan kredit.

  15. Credit Recovery Unit. • Untuk menjamin obyektivitas, restrukturisasi kredit dilakukan oleh unit • kerja yang terpisah dari unit kerja pemberi kredit. • Secara umum fungsi, tugas, wewenang dan tanggung jawab Credit • Recovery Unit, ditetapkan oleh Direksi dan diatur dalam ketentuan • pelaksanaan pemberian kredit (SPK) serta disosialisasikan.

  16. Produk Kredit

  17. Kredit Investasi (KI) Kredit Investasi adalah kredit untuk membiayai barang-barang modal dalam rangka rehabilitasi, modernisasi, perluasan, pendirian proyek baru ataupun refinancing yang pelunasannya dari hasil usaha dengan barang modal yang dibiayai Kredit Investasi segmen Small Business ditujukan untuk Perusahaan dengan omzet penjualan per tahun s.d Rp. 50 Milyar dan Limit kredit sebesar Rp. 100 juta s/d Rp. 5 Milyar Fitur : Self Financing : 35% dari Limit Kredit Investasi Jangka Waktu : Max. 15 Tahun dengan Grace Period Max. 4 Tahun Suku Bunga : bersaing Biaya : bersaing Jaminan : Utama Proyek atau Objek yang dibiayai dengan KI

  18. Kredit Modal Kerja adalah fasilitas kredit yang diberikan baik dalam rupiah maupun valuta asing untuk membiayai modal kerja perusahaan yang habis dalam 1 (satu) siklus usaha dan dapat diperpanjang sesuai kebutuhan Kredit Modal Kerja (KMK) Kredit Modal Kerja segmen Small Business diberikan untuk Perusahaan dengan omzet penjualan per tahun s.d Rp. 50 Milyar, dengan Limit kredit yang diberikan Rp. 100 juta s/d Rp. 5 Milyar Fitur : Plafond : Min. Rp. 100 Juta s.d Max Rp. 5 Milyar Jenis Kredit : KMK Umum bersifat Revolving, KMK Aflopend Plafond dan KMK Transaksi Khusus Self Financing : 30% dari Limit KMK Jangka Waktu : Max. 1 Tahun dan dapat diperpanjang sesuai kebutuhan Suku Bunga : bersaing Biaya : bersaing Jaminan : - Utama Persediaan atau Piutang yang dibiayai dengan KMK - Tambahan Min. 100% dari Limit KMK

  19. Kredit Usaha Produktif (KUP) Adalah…… Kredit Program berupa Kredit Modal Kerja (KMK) dan atau Kredit Investasi (KI) dengan total limit gabungan maksimal Rp. 2 Milyar kepada calon debitur Perorangan /Badan Usaha Risk Acceptance Criteria

  20. Kredit Usaha Produktif (KUP) Persyaratan Dokumen

  21. adalah Kredit Multiguna Usaha (KMU) • fasilitas kredit yang diberikan kepada pedagang retail atas dasar agunan berupa fixed assets atau hak pemakaian tempat usaha yang diserahkan yang digunakan untuk : • a.memenuhi kebutuhan modal kerja yang sudah berjalan di sektor perdagangan retail. • b.pembelian/pengadaan tempat usaha (toko/kios/ruko/rukan) di lokasi tertentu. • c.Penggantian sebagian biaya pembelian/ pengadaan tempat usaha (toko/kios/ruko/ rukan) yang telah dibeli oleh nasabah di lokasi tertentu. Target Market Ditujukan bagi calon debitur/debitur yang merupakan pedagang retail di lokasi tertentu yang lokasinya telah ditetapkan. Sifat Kredit a.Untuk Kredit Modal Kerja 1).    Agunan Fixed Asset : Revolving atau Non Revolving. 2).    Agunan Hak Pemakaian Tempat Usaha : Non Revolving. b.Untuk Kredit Investasi 1).Untuk pembelian/pengadaan tempat usaha (toko/ kios/ ruko/ rukan) di lokasi tertentu.- Non Revolving. 2).    Untuk penggantian sebagian biaya pembelian/pengadaan tempat usaha (toko/kios/ruko/ rukan) yang telah dibeli oleh nasabah di lokasi tertentu - Non Revolving.

  22. Jaminan pembayaran yang diberikan kepada suatu pihak baik perorangan atau badan/lembaga. Dengan jaminan tersebut bank menyatakan akan memenuhi (membayar) kewajiban dari pihak yang dijamin kepada penerima jaminan apabila pihak yang dijamin tidak dapat memenuhi kewajiban atau cidera janji/wanprestasi Bank Garansi Jenis-jenis : • Bg Tender (Big Bond / Tender Bond) • BG Uang Muka (Advance Payment Bond) • BG Pelaksanaan Pekerjaan (Performance Bond) • BG Pemeliharaan (Retention Bond) • BG Warranty (Warranty Bond) Fitur : • Setoran Jaminan : 0 % • Agunan : - S/d Rp. 500 Jt = 50 % • - > Rp. 500 Jt = 70 % + Premi Penjaminan • Provisi : 1 % • Administrasi : Rp. 250 Ribu

  23. Produk Dana

  24. mandiri tabungan bisnis Merupakan Produk Dana yang diperuntukkan bagi nasabah Perorangan maupun Badan yang termasuk dalam kriteria small, medium atau enterprise. BENEFIT a         1. Fasilitas transweep otomatis: 1)      A. Sweep Online Fasilitas transfer dana antar rekening Bank Mandiri secara otomatis real time. Misalnya, Nasabah mengeluarkan cek sebesar Rp. 50 juta dari Rekening Giro, namun pada saat transaksi dana yang tersedia pada Giro hanya Rp. 30 juta. Dengan Fasilitas Sweep Onlie maka kekurangan dana rekening giro akan ditransfer secara otomatis dari rekening mandiri tabungan bisnis. 1)  B.  Sweep Batch Fasilitas yang dapat digunakan untuk optimalisasi dana. Misalnya Nasabah menghendaki saldo rekening giro setiap hari maksimal Rp. 10 juta maka apabila pada akhir hari saldo rekening giro Nasabah lebih dari Rp. 10 juta, secara otomatis kelebihan dana ditransfer ke rekening Mandiri Tabungan Bisnis.

  25. terima kasih

More Related