1 / 9

Empat Pilar Kebangsaan

Pancasila UUD 1945 Negara Kesatuan RI Bhineka Tunggal Ika Di kampus Empat Pilar ini diajarkan d alam mata pelajaran pendidikan Pancasila, pendidikan kewarganegaraan. Empat Pilar Kebangsaan. Pancasila.

ziazan
Download Presentation

Empat Pilar Kebangsaan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Pancasila UUD 1945 Negara Kesatuan RI Bhineka Tunggal Ika Di kampusEmpatPilarinidiajarkan dalam mata pelajaran pendidikan Pancasila,pendidikan kewarganegaraan EmpatPilarKebangsaan

  2. Pancasila Pancasilaadalahideologidasarbaginegara Indonesia. NamainiterdiridariduakatadariSanskerta: pañcaberarti lima danśīlaberartiprinsipatauasas. Pancasilamerupakanrumusandanpedomankehidupanberbangsadanbernegarabagiseluruhrakyat Indonesia.

  3. UUD 1945 Undang-UndangDasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, ataudisingkat UUD 1945 atau UUD ‘45, adalahhukumdasartertulis (basic law), konstitusipemerintahannegaraRepublik Indonesia saatini.

  4. Bhinneka Tunggal Ikaadalahmotoatausemboyan Indonesia. FrasainiberasaldaribahasaJawa Kuna danseringkaliditerjemahkandengankalimat “Berbeda-bedatetapitetapsatu”. Bhinekatunggalika

  5. adaempatpendekatanuntukmenjagaempatpilarkebangsaan yang terdiridariPancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara KesatuanRepublik Indonesia.Keempatpendekatantersebutyaitupendekatankultural, edukatif, hukum, danstruktural, dibutuhkankarenasaatinipemahamangenerasimudaterhadap 4 pilarkebangsaanmenipis. Hal tersebutdiungkapSaifullahsaatmembuka seminar "EmpatPilarKehidupanBerbangsadanBernegara" di Hotel Majapahit Surabaya, JawaTimur, Senin (12/11/2012).

  6. Pendekatankulturaladalahdenganmemperkenalkanlebihmendalamtentangbudayadankearifanlokalkepadagenerasimuda. Hal inidibutuhkan agar pembangunanolehgenerasimudadimasadepantetapmengedepankannormadanbudayabangsa.Pembangunan yang tepat, lanjutSaifullahharusmemperhatikanpotensidankekayaanbudayasuatudaerahtanpamenghilangkanadatistiadat yang berlaku."Generasimudasaatiniadalahcalonpemimpinbangsa, haruspahamnormadanbudayaleluhurnya. Sehinggadimasadepantidakhanyaasalmembanguninfrasturktur modern, tetapijugamenyejahterakanmasyarakat," katanya.

  7. Pendekatanedukatifperlukarenasaatinisangatmarakaksikriminal yang dilakukangenerasimuda, sepertitawuran, pencurian, bahkanpembunuhan. Kebanyakanaksitersebutterjadisaatremajaberadadiluarsekolahmaupundiluarrumah. Olehsebabituperluadapendidikandiantarakedualembagaini."Di rumahkelakuannyabaik, disekolahjugabaik. Namunketikadiantaraduatempattersebut, kadangremajaberbuathalnegatif. Ini yang sangatdisayangkan. Orangtuaharusmencarikanwadah yang tepatbagianaknyauntukmemaknaiempatpilarkebangsaansemisallewatkegiatandiPramuka," ucapnya.

  8. Pendekatanhukumadalahsegalatindakankekerasandalambentukapapunharusditindakdengantegas, termasukaksitawuranremaja yang terjadibelakangan."Norma hukumharusditegakkan agar berfungsisecaraefektifsehinggamenimbulkanefekjerabagipelakukriminalsekaligusmenjadipelajaranbagiorang lain" tegasnya.

  9. Pendekatan yang terakhiradalahpendekatanstruktural. Keempatpilariniperluterusdiingatkanolehpejabatdiseluruhtingkat. MulaidariKetuaRukunTetangga, RukunWarga, kepaladesa, camat, lurahsampaibupati/walikotahinggagubernur."Semogabangsainimenjadisemakinkuat, bersatu, danmajumelaluiempatpendekatanini," ujarnya.

More Related