1 / 20

Pertemuan 10 MK : e-commerce

Pertemuan 10 MK : e-commerce. Fenomena B-Web di Dunia Maya. Fenomena B-Web di Dunia Maya.

Download Presentation

Pertemuan 10 MK : e-commerce

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Pertemuan 10MK : e-commerce Fenomena B-Web diDunia Maya

  2. Fenomena B-Web diDunia Maya • Keberadaan B-Web (Business Web) untukpertamakalinyadiidentifikasikanoleh Don Tapscott, David Ticoll, dan Alex Lowy dalambukunya “Digital Capital: Harnessing the Power of Business Webs” melaluiserangkaiankajian yang dilakukanterhadapberbagaifenomenabisnis yang dijumpaididuniamaya. • Secaraspesifik, B-Web didefinisikansebagai “kumpulanataukonsorsiumantarabeberapaperusahaan yang salingbekerjasama (memilikiketergantungan) diduniamayauntukmenciptakanprodukdanjasa yang bernilaitinggi (high value) untukditawarkankepadacalonpelanggan (customers)”.

  3. Cont’d • Definisi lain yang jugadipergunakanuntukmerepresentasikan B-Web adalah “a distinct system of suppliers, distributors, commerce services providers, infrastructure providers, and customers that use the internet for their primary business communications and transactions”. Contoh-contoh B-Web besar yang dapatditemuidenganmudahadalahsemacam B-Web MP3 yang aktifberkompetisidengan B-Web SDMI (Secure Digital Music Initiative); atau B-Web yang dibentukoleh IBM dan Oracle untukmenyaingi B-Web yang dikelolaoleh Microsoft.

  4. Prinsip-prinsipbisnis yang melatarbelakangiterbentuknya B-Web adalahsebagaiberikut: • Filosofi yang dipergunakanadalah “collaborate to compete”, dimanabeberapaperusahaanmerasaakanmenjadilebihkuatdandapatlebihmudahmemenangkanpersainganjikasalingbekerjasama (beraliansi) untukmengalahkanraksasabisnis lain yang lebihbesar; • Dalam era persaingan global dewasaini, masing-masingpersuahaanharusberkonsentrasipadabisnisintinya (core business) yang biasadipilihberdasarkankeunggulaninti yang dimiliki (core competencies), sehinggauntukdapatmenciptakanprodukataujasa yang utuhkepadapelanggan, kerjasamadenganperusahaan lain harusdipikirkan agar rangkaianproses (value chain) penciptaanprodukataujasadapatdijalankan; dan • Perangmerekatau “brand” didalamdunia digital sebenarnyalebihmengarahpadaperangantarstandar yang satudengan yang lainnya, sehinggadengandibentuknyasuatukonsorsium yang besarakansecaralangsungmaupuntidaklangsungmempengaruhipelanggan yang beradadalamindustriterkaituntukmemakaisebuahstandar.

  5. B-Web dibangunolehtigaunsurutama, yaitumasing-masing: • Internetwroked Enterprise, Teams, and Individuals: yang merupakankomponendasar (atom) pembentuksebuah B-Web, dimanabeberapaindividu, tim, atauperusahaansalingmemutuskanuntukberaliansidanbekerjasamadengantugasdantanggungjawab yang disepakatibersama; • Sejumlah B-Webs: yang merupakankumpulandariberbagai B-Web dengan volume dankarakteristiknyamasing-masing, dimanapersaingannyatauntukmerebutpelangganterjadididuniamaya; dan • Industry Environment: yang merupakankelompok-kelompokindustri yang terbentukakibatberagamnyaprodukdanjasa yang ditawarkanolehberagam B-Web yang dijumpai.

  6. Cont’d • Untukdapatmengidentifikasikankeberadaansebuah B-Web diduniamaya, adasembilanfitur (dimensi) yang dapatdiamati, seperti yang dijelaskansecarasingkatberikutini.

  7. Internet Infrastructure • Sepertilayaknyaperusahaan dotcom kebanyakan, B-Web terbentukkarenabanyaknyakeuntungan-keuntungan yang ditawarkanoleh internet sebagai medium bertransaksi. • Dari sejumlahaspek yang ada, murahnyabiayatransaksi (cost transaction) danberinteraksimerupakanhalutama yang menjadi “driver” berkembangnyasebuah B-Web. • faktorinfrastruktursangatmenentukandisini, karenakinerja internet sangatbergantungpadaaspek-aspekteknisinfrastruktur yang ada. • Sebuah B-Web akansecaraefektifdanefisienberoperasijikadidukungolehinfrastruktur yang memadai, yang secarasignifikandirasakantinggimanfaatnyadibandingkandenganpenyelenggaraanbisnissecarakonvensional (denganmempergunakan medium offline). Tanpaadanyakelebihan yang ditawarkanoleh internet, makakemungkinan B-Web akanbertahansangatlahkecil.

  8. Value Proposition Innovation • Sepertitelahdijelaskansebelumnya, B-Web terbentukkarenakonsorsiumperusahaanterkaitsepakatmenawarkanprodukataujasa yang unik, lain daripada yang lain, yang tidakdapatdiciptakanjikamerekasemuatidaksalingbekerjasama. Dengankata lain, sebuah B-Web akandapatmudahdikembangkandanditemukanjikaadanyainovasiatauinisiatifpenciptaanprodukataujasabaru yang selamainibelumpernahditawarkansebelumnyakepadacalonpelanggan.

  9. Multienterprise Capability Machine • Kecenderunganpembentukansebuah B-Web jugadipacukarenaadanyakeinginandarikonsorsiumuntukmenguasaipasarsecara “monopolistik” dalamwakturelatifsingkat. Penggabungan yang terjaditidakhanyaakanmeningkatkan “leverage” dankualitassumberdaya yang dimiliki, tetapidapat pula membentuksuatumesinkorporasi yang kokoh. • Keunggulan-keunggulan yang diharapkanmasing-masingperusahaan yang tergabungdarisebuah B-Web tidakhanyadarisegiefisiensi (penghematanbiaya), tetapikeinginanuntukmemanfaatkankekuatan yang adademipeningkatanpendapatan (revenue). • Lima hal yang menjadipemicuutamaterbentuknya B-Web adalah: biaya, kecepatan, inovasi, kualitas, danseleksiproduk/jasa. Tidakberlebihanjikasebuahperusahaankecildanlemahmendadakmenjadibesardankuatsetelahbergabungdalamkonsorsium B-Web tertentu.

  10. Five Classes of Participation Padaumumnya, struktursebuah B-Web berkembangberdasarkaninteraksidari lima elemenpembentuknya, yaitu: • •Customers – pelanggandisinitidakhanyaberfungsisebagaipembelipasif, tetapiturutberperandalamprosespenciptaanprodukataujasadidalam B-Web (customisation); • •Context Providers – merupakanentiti yang bertanggungjawabterhadappengembangansistemantarmuka (interface) yang menghubungkanantaraperusahaan (yang direpresentasikanolehsitus) dengancalonpelanggansehingga benefit (value) yang ditawarkan B-Web dapatdenganmudahdirasakan;

  11. Cont’d • Content Providers – adalahperusahaan yang memilikitugasutamauntukmengemasprodukdanjasasedemikianrupasehinggatidaksajamenarikdimatapelanggan, tetapidapatmemenuhikebutuhanspesifikpelanggan; • Commerce Services Providers – sebuahbisnis virtual akandapatsecaraefektifberjalanjikaadapihak yang menjaminterjadinyaprosestransaksi yang cepat, aman, terpercaya, danberkualitas, terutama yang berhubungandenganalurdokumen, alurpembayaran, danalurdistribusiproduk; dan • Infrastructure Providers – melihatbahwamanajementransaksibisnis B-Web terjadidi internet, makaharusadapihak yang secarateknisdapatmenjamintersediadanberoperasinyainfrastrukturtelekomunikasisecaraefisiendanefektif.

  12. Coopetition • Sepertitelahdijelaskansebelumnya, prinsip “collaborate to compete” atau yang lazimdisebutsebagai “coopetition” merupakansemangat yang menjiwaikonsorsiumdalam B-Web. • Tanpaadanyastrategiini, akanterasasulitsebuahperusahaankecilataumenengahuntukdapatmembangun B-Web yang kompetitif. • Tentusajatidaksemuaperusahaandapatdenganmudahberaliansimenyatukanvisidanmisiuntukmembentuk B-Web yang kuat, mengingatbagisebagianperusahaanbesar, B-Web merupakanperpanjangan (additional) daribisnisinti yang telahsuksesdigeluti (bagiandariportofolioperusahaan yang dimiliki). • Tidakjarang pula dijumpaisebuahperusahaan yang aktifberoperasidibeberapa B-Web sesuaidengankapasistasdanstrategibisnisnyamasing-masing.

  13. Customer-Centricity • Berbedadenganbisniskonvensional yang lebihbersifat “product-centricity” (masing-masingperusahaanhanyasibukmemfokuskandiripada internal input-proses-output-nyamasing-masing), pada B-Web, fokusbisnisharusdipusatkanpadapelanggan. • Dalamkaitaninilahmakarelasiantara B-Web (perusahaan) denganpelangganmemegangkunci yang sangatpenting. • Tanpaterjalinnyahubunganini, makaakansulitbagisebuah B-Web untukdapatbertahandalamwaktu yang relatif lama. Prinsip yang dipergunakandalammengelolapelangganinitidaksajasekedaruntukmenjagadanmeningkatkankepuasanpelanggan (customer relationship), tetapilebihkepadapembentukankomunitaspelanggan yang loyal (customer retention).

  14. Context Reigns • Konteksbisnis yang salingmenguntungkanantarapenjualdanpembelididuniamayabaruakanterjadijikamanajemen B-Web sanggupmembangunsuatumekanismerelasi yang tepatsehinggapelangganbenar-benarmendapatkanmanfaat yang signifikandariinteraksi yang terjadiantaramerekadenganperusahaandi B-Web. • Hal inimerupakantantangan yang “sulit-sulitmudah”, karenadiduniamaya, konsorsiumperusahaanbesertaprosedur/mekanismetransaksijual-beli yang ditawarkanhanyalahsebatasluas monitor komputerdimanarepresentasiperusahaandalambentuksitus/website ditampilkan. • Desainantarmuka/tampilandanfitur-fitur yang tersediasangatmenentukansuksestidaknyajalinankonteksdapatterjadiantara B-Web denganpelanggan.

  15. Rules and Standards • Menggabungkanbeberapaperusahaandidalamsatuwadahmanajementanpamenghilangkankarakteristikdarimasing-masingbisnisnyabukanlahmerupakansuatuhal yang mudah. • Tidakdapatdihindaribahwaharusdimilikinyasuatustrategiuntukdapatmenyatukaninfrastrukturmanajemendanteknologiseluruhperusahaan yang tergabungdalamsebuah B-Web agar dapatsalingbekerjasamamenciptakanprodukataujasa yang diinginkan.

  16. Cont’d • Salahsatucara yang telahterbuktiefektifadalahdenganmengembangkanaturanbisnis (business rule) danstandar yang disepakatiuntukdipergunakansebagaipanduanbersama. • Di dalam B-Web, keberadaanduahalinimerupakanhal yang sangatesensialmengingatselaindibutuhkansuatukesepakatanmekanismebisnis yang terpadu, penentuancaramengintegrasikanberbagaiperusahaantersebutakanberpengaruhterhadapkinerjasistem B-Web secarakeseluruhan, terutamaberkaitandengankecepatantransaksidanbiayatransaksi.

  17. Bathed in Knowledge • Padaakhirnya, kompetisi yang sebenarnyaantarsatu B-Web dengan B-Web lainnyaakantergantungpadaseberapapintarmasing-masing B-Web mampumemanfaatkanpengetahuan (knowledge) yang dimilikinya. • Perhatikanbahwamasing-masingperusahaannantinyaakanmemilikiberagam data penting yang diperolehbaikdariaktivitasbisnissehari-harimaupundariprofilpelanggan yang melakukantransaksi. • Hasilpertukarandanpengolahan data operasionaliniselainakanmenghasilkaninformasi yang sangatpentingdanberguna, dapat pula lebihlanjutdicarikonteksnyasehinggamenghasilkan knowledge yang dapatdimanfaatkanperusahaanuntukmeningkatkankinerjanya.

  18. Cont’d • Dari sekianjenis data operasional yang ada, data yang berhubungandenganpelangganmerupakanhal yang terpentingkarenamerupakansumberdaripendapatan (revenue source) yang utama. Di saatduaataulebih B-Web yang salingbersaingdapatmenurunkanbiayatransaksinyamasing-masing, hanyafaktor knowledge-lah yang akanmenjadipenentukemenangankompetisiantar B-Web tersebut.

  19. TERIMA KASIH

More Related