170 likes | 568 Views
KASUS PRITA DAN RS OMNI INTERNASIONAL. Kelompok : RAYHAN SYAUQIYA H (1113100019) MEINDY FORTUNAWATI G (1113100039) WIDIYANA PUSPITA P (1113100089) MAULANA BHARA H ( 1213100079) ACHMAD ROMLI (1213100105). Latar Belakang.
E N D
KASUS PRITA DAN RS OMNI INTERNASIONAL Kelompok : RAYHAN SYAUQIYA H (1113100019) MEINDY FORTUNAWATI G (1113100039) WIDIYANA PUSPITA P (1113100089) MAULANA BHARA H (1213100079) ACHMAD ROMLI (1213100105)
LatarBelakang Munculnyaberbagaiperkembanganteknologipadamasyarakatmemunculkanberbagaikonsekuensipadamasyarakatdanmembawaperubahan yang berartipadakehidupanmasyarakat Salahsatukasus yang cukupmenyitamasyarakatyaitukasusPrita, seorangpasien RS OMNI INTERNASIONAL yang mengeluhmelaluisuratelektronik (email) kepadasahabatnyapadabulanagustus 2008 initernyatamendapattuntutanbaikperdatamaupunpidanadaripihakRS.OMNI INTERNASIONAL kepengadilannegeritangerang,banten. Email inilah yang kemudiandijadikantuntutanolehJaksaPenuntutUmumkepadaPengadilanNegeriTangeranguntukmenuntutPritadengankasuspencemarannamabaik (penghinaan) yang jugamelanggar UU ITE
Permasalahan • Apasajapasal UU ITE yang menjeratPritadalamkasustersebut? • BagaimanakronologikejadiankasusPrita? • Bagaimanaproseshukumdanpenyidikan yang telahdilaluiPrita?
Tujuan Berdasarkanpemaparanlatarbelakangdanpermasalahan yang ada, didapatkantujuanyaituuntukmengetahui UU ITE yang telahdilanggardalamkasusPrita, paparanataukronologikejadiankasustersebutdanproseshukumataupenyidikandalamkasusPrita
Bab 2 KronologiKasus 7 Agustus 2008, 20:30PritaMulyasaridatangke RS Omni Internasionaldengankeluhanpanastinggidanpusingkepala. Hasilpemeriksaanlaboratorium: Thrombosit 27.000 (normal 200.000), suhubadan 39 derajat. Malamitulangsungdirawatinap, diinfusdandiberisuntikandengandiagnosapositifdemamberdarah. 8 Agustus 2008Adarevisihasil lab semalam, thrombositbukan 27.000 tapi 181.000. Mulaimendapatbanyaksuntikanobat, tangankiritetapdiinfus. Tangankirimulaimembangkak, Pritamintadihentikaninfusdansuntikan. Suhubadannaiklagike 39 derajat. 9 Agustus 2008Kembalimendapatkansuntikanobat. Doktermenjelaskandiaterkena virus udara. Infusdipindahkanketangankanandansuntikanobattetapdilakukan. MalamnyaPritaterserangsesaknafasselama 15 menitdandiberioksigen. Karenatangankananjugabengkak, diamemaksa agar infusdiberhentikandanmenolakdisuntiklagi.
10 Agustus 2008Terjadi dialog antarakeluargaPritadengandokter. Doktermenyalahkanbagian lab terkaitrevisithrombosit. Pritamengalamipembengkakanpadaleherkiridanmatakiri. 11 Agustus 2008Terjadipembengkakanpadaleherkanan, panaskembali 39 derajat. Pritamemutuskanuntukkeluardarirumahsakitdanmendapatkan data-data medis yang menurutnyatidaksesuaifakta. Pritamemintahasil lab yang berisithrombosit 27.000, tapi yang didapathanyainformasithrombosit 181.000. Pasalnya, denganadanyahasil lab thrombosit 27.000 itulahdiaakhirnyadirawatinap. Pihak OMNI berdalihhaltersebuttidakdiperkenankankarenahasilnyamemangtidakvalid. Di rumahsakit yang baru, Pritadimasukkankedalamruangisolasikarenadiaterserang virus yang menular.
15 Agustus 2008Pritamengirimkan email yang berisikeluhanataspelayanandiberikanpihakrumahsakitke customer_care@banksinarmas.com dankekerabatnya yang lain denganjudul “Penipuan RS Omni InternasionalAlam Sutra”. Emailnyamenyebarkebeberapamilisdan forum online. 30 Agustus 2008PritamengirimkanisiemailnyakeSuratPembaca Detik.com. 5 September 2008RS Omni mengajukangugatanpidanakeDirektoratReserseKriminalKhusus. 22 September 2008Pihak RS Omni International mengirimkan email klarifikasikeseluruhcostumernya. 8 September 2008KuasaHukum RS Omni Internasionalmenayangkaniklanberisibantahanatasisi email Prita yang dimuatdiharianKompasdan Media Indonesia.
24 September 2008Gugatanperdatamasuk. 11 Mei 2009PengadilanNegeriTangerangmemenangkanGugatanPerdata RS Omni. Pritaterbuktimelakukanperbuatanhukum yang merugikan RS Omni. Pritadivonismembayarkerugianmaterilsebesar 161 jutasebagaipenggantiuangklarifikasidikorannasionaldan 100 jutauntukkerugianimateril. Pritalangsungmengajukan banding. 13 Mei 2009MulaiditahandiLapasWanitaTangerangterkaitkasuspidana yang jugadilaporkanoleh Omni. 2 Juni 2009PenahananPritadiperpanjanghingga 23 Juni 2009. InformasiituditerimakeluargaPritadariKepalaLapasWanitaTangerang. 3 Juni 2009Megawati danJusufKallamengunjungiPritadiLapas. Komisi III DPR RI memintaMahkamahAgungmembatalkantuntutanhukumatasPrita. Pritadibebaskandanbisaberkumpulkembalidengankeluarganya. Statusnyadiubahmenjaditahanankota. 4 Juni 2009Sidangpertamakasuspidana yang menimpaPritamulaidisidangkandi PN Tangerang.
Pasal ITE yang Dilanggar KasusPritainimerupakankasusmengenaipelanggaranUndang-UndangNomor 11 pasal 27 ayat 3 tahun 2008 tentang UU ITE. Dalampasaltersebuttertuliskanbahwa: “Setiaporangdengansengajadantanpahakmendistribusikandan/ ataumentransmisikandan/ ataumembuatdapatdiaksesnyaInformasiElektronikdan /atauDokumenElektronik yang memilikimuatanpenghinaandan/ ataupencemarannamabaik.” Hukumannyayaituberupaancamanpenjaraselama 6 tahundandendasebesarRp. 1 Miliyar
ProsesHukum Padatanggal 11 Mei 2009 PengadilanNegeriTangerangmemenangkangugatanperdatapihakrumahsakitdenganmenyatakanPritaterbuktimelakukanperbuatan yang merugikanpihakrumahsakitsehinggaharusmembayarkerugianmateriilsebesarRp 161 jutasebagaipenggantiuangklarifikasidikorannasionaldanRp 100 jutauntukkerugianimateriil. Padatanggal 13 Mei 2009 olehKejaksaanNegeriTangerang Pritadijeratdenganpasal 310 KitabUndang-undangHukumPidana (KUHP) danPasal 27 Ayat 3 Undang-UndangNomor 11 Tahun 2008 tentangInformasidanTransaksiElektronik (UU ITE) sertadinyatakanharusditahankarenadikhawatirkanakanmelarikandirisertamenghilangkanbarangbukti. Padatanggal 3 Juni 2009 Pritadibebaskandari LP WanitaTangerang, dan status tahanandiubahmenjaditahanankota. Kemudianpadatanggal 11 Juni 2009 PengadilanNegeriTangerangmencabut status tahanankota.
Melaluipersidangan yang dilakukandiPengadilanNegeriTanggerangtanggal 25 Juni 2009, Majelishakim menilaibahwadakwaanjaksapenuntutumumataskasusPritaMulyasaritidakjelas, kelirudalampenerapanhukum, dantidakmemenuhisyaratsesuaidenganketentuanPasal 143 ayat 2 huruf b KUHP, olehkarenanyamelaluipersidangantersebutkasusPritaakhirnyadibatalkandemihukum. Majelishakim PengadilanNegeriTangerangmemutuskanPritaMulyasari (32) tidakterbuktisecarasahmelakukanpencemarannamabaikterhadap RS Omni International AlamSuteraSerpongTangerang Selatan, Selasa (29/12/2009). Keputusanitudibacakanmajelis hakim yang diketuai Arthur Hangewa. Telahjelasdalampersidangan yang telahdilakukanbahwaPritatelahdibebaskanatastuntutanrumahsakit Omni Internasional,
PenyidikanPutusan yang Terkait • Berdasarkanputusan-putusan yang termuatdiatasyaituputusanPengadilanNegeriTangerang, PengadilanTinggiBanten, sampaidenganMahkamahAgungtidakterdapatsecarajelaskesesuaianputusandenganUndang-UndangNomor 11 tahun 2008 tentangInformasidanTransaksiElektronik. • Secarajelas, halitudapatkitalihatpadaputusan-putusan hakim tidaksedikitpunmenyinggungmengenaiUndang-UndangNomor 11 tahun 2008 tentangInformasidanTransaksiElektronik • Di dalampersidangan yang dilaluiPrita, tidakadasedikitpunkeputusanpengadilan yang menyinggungtentang UU nomor 11 pasal 27 ayat 3 tahun 2008 tentang UU ITE. Karena yang dipedulikanpengadilanhanyamemutuskandanmengabulkandasargugatanPenggugatbahwaisisuratelektronikPritaMulyasaritersebutadalahperbuatanmelawanhukumsebagaimanadimaksuddalamPasal 1365 KUHPerdanmemutuskanberdasarkanpenafsiran
KasusSejenis yang Terkait • Kasus yang terjadipada tabloid Warta Republik yang menulislaporanUtamaberjudul “CintaSegitigaDuaOrangJendral: Try Sutrisnodan Edi SudradjatBerebutJanda”. Laporan yang dimuatpadaedisipertama, November 1998, ituditulistanpaadawawancaraataukonfirmasidarisumberberita, melainkanhanyabersumberdaridesas-desus. • Pemerhatisejarahdanbudayaasal Surabaya, DeddyEndarto, dilaporkankepolisidengantuduhanpencemarannamabaikDirektur PT ManunggalSentral Baja SundoroSasongko, investor pabrikbajadikawasancagarbudayaTrowulan, Mojokerto,JawaTimur. SundoromelaporkanDeddydengantuduhanpencemarannamabaikmelaluiinformasielektronikdalamjejaringsosialFacebook. DeddyterancampidanasesuaiUndang-UndangNomor 11 Tahun 2008 tentangInformasidanTransaksiElektronik.