330 likes | 722 Views
OPERASI PADA CITRA BINER. Tetangga. (x,y). (x,y). 4. 1. 2. 3. 4. 2. 8. 3. 1. 7. 5. 6. 4-tetangga. (x + 1, y), (x – 1, y), (x, y + 1), (x, y - 1). 8-tetangga. (x + 1, y), (x – 1, y), (x, y + 1), (x, y - 1). (x + 1, y + 1), (x + 1, y - 1), (x - 1, y + 1), (x - 1, y - 1).
E N D
Tetangga (x,y) (x,y) 4 1 2 3 4 2 8 3 1 7 5 6 4-tetangga (x + 1, y), (x – 1, y), (x, y + 1), (x, y - 1) 8-tetangga (x + 1, y), (x – 1, y), (x, y + 1), (x, y - 1) (x + 1, y + 1), (x + 1, y - 1), (x - 1, y + 1), (x - 1, y - 1)
Lintasan 4-lintasan Salah satu sisi bersentuhan 8-lintasan Salah satu sudut bersentuhan
Latar Depan, Latar Belakang, Lubang Latar depan (S) Lubang Latar belakang ( )
Koneksitas • Piksel terkoneksi dengan jika ada lintasan dari fke gyang mencakup seluruh piksel dari S • Bila ada tiga piksel f, g, dan hdalam S maka berlaku : • Piksel f terkoneksi pada f (refleksi) • Jika f terkoneksi pada g maka g terkoneksi pada f (komutatif) • Jika f terkoneksi pada g dan g terkoneksi pada h maka f terkoneksi pada h (transitif)
Komponen Terkoneksi P R S Q T
Perbatasan, Interior, Sekeliling Interior Sekeliling Piksel Perbatasan ( ) Piksel Interior
Pengukuran Jarak • Euclidean : • City-block : • Chess board :
Sifat-Sifat Geometri • Luas Objek : • Titik Pusat Objek :
Sifat-Sifat Geometri y Luas objek = 19 satuan piksel Titik pusat berada di (5,4) x
Pelabelan Komponen • Algoritma untuk menemukan komponen terkoneksi dalam sebuah citra dan menandainya
Algoritma Rekursif • Baca citra secara sistematis untuk menemukan piksel objek yang belum diberi label dan beri label baru • Beri label yang sama pada semua piksel tetangganya • Berhenti bila tidak ada lagi tetangga yang merupakan piksel objek • Ulangi langkah 1 sampai 3 hingga semua piksel objek diberi label
Algoritma Sekuen • Baca citra secara sistematis • Jika piksel yang dibaca adalah milik objek, maka : • jika hanya satu dari dua piksel di sebelah kiri dan atasnya yang memiliki label, salin labelnya • Jika keduanya memiliki label yang sama, salin labelnya • Jika keduanya memiliki label yang berbeda, salin label milik piksel di atasnya dan catat kedua label pada tabel ekivalen label • Selain itu, beri label baru pada piksel ini dan catat nomor label pada tabel • Jika masih ada piksel yang perlu diperiksa, ulangi langkah 2 • Temukan label terendah untuk setiap pasangan ekivalen dalam tabel • Baca citra, ganti setiap label dengan label terendah dalam ekivalen tabel
Kode Rantai • Suatu kode yang menunjukkan arah pergerakan dari perbatasan luar yang saling menyambung hingga membentuk rantai
Kode Rantai Awal penelusuran
Dithering • Teknik untuk mensimulasikan tampilan gradasi warna yang tinggi, padahal gradasi warna yang ditampilkan sebenarnya bukan dari gradasi warna citra tersebut
Dithering – Metode Error Diffusion • Memperbaiki kesalahan yang terjadi pada setiap piksel saat proses thresholding dengan mengkompensasikan kepada piksel tetangganya 7 8 5 4 7 5 4 2 3 8 7 5 4 3 2 Stucki 5 1 1 1 3 2 5 4 1 1 2 3 3 Floyd & Steinberg Jarvis, Judice, & Ninke
Dithering – Metode Error Diffusion Misal, P(x,y) adalah hasil kuantisasi f(x,y) dengan threshold T, algoritma dithering error diffusion Floyd Steinberg : • error(x,y) = 0 • f(x,y) = f(x,y) + error(x,y) • jika f(x,y) < T, maka P(x,y) = 0 • jika f(x,y) ≥ T, maka P(x,y) = 255 • error(x,y) = f(x,y) – P(x,y) • f(x,y+1) = f(x,y+1) + (7/16) * error(x,y) • f(x+1,y-1) = f(x+1,y-1) + (3/16) * error(x,y) • f(x+1,y) = f(x+1,y) + (5/16) * error(x,y) • f(x+1,y+1) = f(x+1,y+1) + (1/16) * error(x,y) • Ulangi langkah 2 sampai dengan 9, sampai semua piksel pada citra f(x,y) telah diproses semua • Ambil citra P(x,y) sebagai hasil dithering
TUGAS INDIVIDU • Buat paper tentang model-model warna (RGB, CMYK, HSI, NTSC, dan YCbCr) Paper dibuat di kertas A4 dengan tulisan tangan • Kumpul minggu depan