1 / 26

2. TOKSIK vs ORGANISME

2. TOKSIK vs ORGANISME. anna.ida3@gmail.com. TOKSIK. Ingat apa itu toksik?. Toksik yang berasal dari aktivitas manusia dan menyebabkan efek tertentu pada tanaman, manusia, dan hewan. Toksik yang berasal dari alam dan dihasilkan oleh organisme hidup. Faktor yang mempengaruhi toksisitas :.

mikasi
Download Presentation

2. TOKSIK vs ORGANISME

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. 2. TOKSIK vs ORGANISME anna.ida3@gmail.com

  2. TOKSIK Ingat apa itu toksik? Toksik yang berasal dari aktivitas manusia dan menyebabkan efek tertentu pada tanaman, manusia, dan hewan Toksik yang berasal dari alam dan dihasilkan oleh organisme hidup

  3. Faktor yang mempengaruhi toksisitas : Konsentrasi Substansi toksik Frekuensi Waktu Turunan toksik • acute vs. chronic • local vs. systemic

  4. Umumnya menyebabkan kematian • Terpapar hanya 1 kali, namun dalam waktu yang lama Acute • Umumnya tidak menyebabkan kematian • Terpapar berulang kali, dalam waktu singkat Chronic

  5. Local • Memberikan efek pada organ atau pun seluruh badan • Memberikan efek pada jaringan tertentu secara spesifik Systhemic

  6. Proses transfer toksik Toksik Terdistribusi ke seluruh tubuh Biotransformed compound Original compound Tersimpan dalam jaringan Ekskresi Reaksi organ terhadap toksik Efek toksik

  7. Toksik masuk ke dalam tubuh melalui : • Ingestion • Inhalation • Injection • Dermal Absorption Mulut  pencernaan Mulut / hidung  pernafasan Kulit Membran kulit

  8. Bila toksik masuk ke dalam tubuh, distribusinya terjadi dengan cara : • Bulk flow transfer (pembuluh darah) • Difusional transfer (molekul ke molekul)

  9. Toksik keluar dari tubuh melalui : • Excretion ginjal, hati, paru-paru • Detoxification biotransformasi • Storage jaringan lemak

  10. Berdasarkan pengaruh yang ditimbulkan, toksik dibedakan menjadi : • Teratogen • Mutagen • Karsinogen

  11. PAPARAN - DOSIS - RESPON • Paparan = exposure

  12. Dosis adalah • Respon adalah • Jumlah konsentrasi toksik yang masuk ke dalam tubuh • Diukur dalam mg toksik /kg berat tubuh • Pengaruh yang timbul pada organisme sebagai akibat toksik

  13. Beda paparan dan dosis : • Paparan / exposure  di luar tubuh • Dosis  di dalam tubuh

  14. Besar / kecil dosis tergantung pada : • Konsentrasi toksik di lingkungan • Sifat toksik • Lama waktu pemaparan • Frekuensi waktu pemaparan • Jalur terpaparnya organisme

  15. Jenis respon : • Change from normal state : could be on the molecular, cellular, organ, or organism level--the symptoms • Local vs. Systemic • Reversible vs. Irreversible • Immediate vs. Delayed • Graded vs. Quantal : degrees of the same damage vs. all or none

  16. no lasting effect from the exposure the effect is permanent capable of causing death and extremely harmful not quite lethal; insufficient to cause death, however, effects to its behavior and/or biochemical & physiological processes occur

  17. Kurva Dosis - Respon

  18. Dosis meningkat maka respon juga akan meningkat 4 RESPONSE 0-1 NOAEL (No Observable Effect Level) 2-3 Linear Range 4 Maximum Response 3 2 0 1 DOSE

  19. NOAEL : No Observed Adverse Effect Level LOAEL : Low Observed Adverse Effect Level (LOAEL)

  20. KATEGORI EPA • Toxicity Category I : DANGER • Toxicity Category II : WARNING • Toxicity Category III : CAUTION • Toxicity Category IV : None Required (practically nontoxic)

  21. Bersambung ....

More Related