1 / 24

PENGENDALIAN ORGANISME PENGGANGGU TUMBUHAN (POPT)

TAN 1304 (1-2). PENGENDALIAN ORGANISME PENGGANGGU TUMBUHAN (POPT). Deskripsi Matakuliah.

platt
Download Presentation

PENGENDALIAN ORGANISME PENGGANGGU TUMBUHAN (POPT)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. TAN 1304 (1-2) PENGENDALIAN ORGANISME PENGGANGGU TUMBUHAN (POPT)

  2. Deskripsi Matakuliah Mata kuliah yang menjelaskan tentang konsep perlindungan tumbuhan (PHT); organisme pengganggu tanaman (hama, penyakit, gulma); serangan hama dan penyakit; musuh alami; peralatan pengendali hama dan penyakit serta kalibrasinya; pestisida dan toksisitas pestisida. OPT???  Pengendalian OPT???

  3. Tim Pengampu • Ir. Dradjat, MS Lektor Kepala/IV c • Rudi Hartono, SST, MP Asisten Ahli/IIIb • Deni Suprajat, SST, MP Penata Muda Tk I/IIIb • Anwar, SST Penata Muda Tk I/IIIb

  4. Pertemuan dan Penugasan • Tatap Muka 14 kali , minggu ke 8=UTS; minggu ke 16 =UAS • Jam Pertemuan = 4 jam 50 menit • Teori (1 SKS) = 1x50 menit • Praktek (2 SKS) = 2x2x60 menit • Penugasan • Praktikum 14 bh • Paper/Makalah 2 buah

  5. Penilaian • Komposisi • Penugasan : 30% ex. 80=24 • UTS : 30% ex. 90=27 • UAS : 40% ex. 50=20 71 • Kriteria • A (4) :>95 • B+ (3,5) : 80-94 • B (3) : 70-79 • C+ (2,5) : 60-69 • C (2) : 50-59 • D (1) : <49 • E (0) : 0 Reward dan Punishment Tugas masuk ke 1 s.d ke 5 : +Point 10 Hadir lengkap 14 TM : +Point 10/TM Bertanya : + Point 2 setiap kali tanya Terlambat masuk : - Point 10/TM Tugas Terlambat dateline : - Point 10/Tugas Konversi Nilai Point +10 = 1 Point -10=-1

  6. Tugas Praktikum • Insectarium Hama (M) • Herbarium Patogen (M) • Herbarium Gulma (M) • Herbarium Gejala akibat Hama (M) • Herbarium Gejala akibat Patogen (M) • Hasil Pengamatan Kerusakan Tanaman (K) • Laporan pengamatan kehilangan hasil oleh gulma (K) • Insectarium Parasitoid (M) • Insectarium Predator (M) • Studi Literatur Potensi Entomopatogen (M) • Laporan hasil wawancara teknologi pengendalian OPT (K) • Laporan Identifikasi Penggunaan Pestisida (K) • Laporan hasil identifikasi toksisitas pestisida (K) • Laporan observasi penerapan PHT (K) M = Mandiri; K=Kelompok

  7. Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) Kegiatan Belajar 1 Definisi dan klasifikasi Hama

  8. Explore • Apa itu hama? • Mengapa ada hama? • Apa maksud hama langsung? • Apa maksud hama utama (major pest)? • Mengapa sebagian besar hama merupakan serangga? Rudi Hartono, SST, MP | STPP Bogor

  9. Tujuan Belajar Memahami definisi dan klasifikasi hama tanaman. Rudi Hartono, SST, MP | STPP Bogor

  10. Materi • Definisi Hama • Klasifikasi Hama : • Jenis organismenya • Keberadaannya • Jenis & bagian tanaman yang diserangnya Rudi Hartono, SST, MP | STPP Bogor

  11. Definisi Hama • “aplantoranimalthat is out of place” (include : Weeds, Anthropods, Reptiles, Mammal, etc) • “ All organisms within the crop environment that cause injury to the crop and are capable ofreducing yieldor quality” • “Any organism that interfereswith the activities and desires of humans” Rudi Hartono, SST, MP | STPP Bogor

  12. Batasan Hama... • Organisme Hidup • Memanfaatkan bagian tanaman tertentu • Menyebabkan kerusakan • Berpotensi mengurangi kualitas dan kuantitas produksi • Mengganggu aktifitas dan keinginan manusia Rudi Hartono, SST, MP | STPP Bogor

  13. Hama dalam ilmu ekologi... • Tidak ada organisme hama dalam ilmu ekologi. • Organisme yang berada dalam suatu agroekosistem merupakan bagian dari ekosistem • Punahnya satu organisme menyebabkan kepunahan organisme lain (rantai makanan) Rudi Hartono, SST, MP | STPP Bogor

  14. Klasifikasi Hama • Berdasarkan jenis organismenya • Kepemilikan tulang belakang : • Vetebrata (Tikus, tupai, gajah, babi, kera, dll) • Invetebrata (keong, serangga, nematoda) • Ciri taksonomis : • Phylum Nemathelmintes (Nematoda) • Phylum Molusca (Keong, siput) • Phylum Anthropoda (serangga, tungau) • Phylum Cordata (tupai, kera, tikus) Rudi Hartono, SST, MP | STPP Bogor

  15. Berdasarkan Keberadaannya • Hama Utama (major pest) : 5 tahun menyerang, populasi tinggi, kerusakan berat. Contoh : S. exigua pada bawang merah • Hama minor (minor pest) atau hama kadang kala (occasional pest): sering menyerang/kadang kala, populasi rendah, kerusakan masih bisa ditolelir tanaman. Contoh orong-orong pada padi • Hama potensial (potential pest) : selalu ada dengan populasi rendah akibat terkontrol oleh musuh alami, mampu meledak ketika musuh alami tidak ada. Contoh wereng coklat • Hama migran (migratory pest) : bukan organisme lokal, datang dengan gerombolan, kerusakan tinggi. Contoh : burung, belalang kembara Rudi Hartono, SST, MP | STPP Bogor

  16. Berdasarkan jenis dan organ tanaman yang diserang • Jenis tanaman yang diserang • Monofag (satu spesies tanaman): Scirphopaga innotata • Oligofag (beberapa spesies 1 famili): Plutella xylostella • Poligofag (banyak spesies banyak famili): Spodoptera exigua • Organ tanaman yang diserang • Daun : aphis sp • Akar : Meloidogyne sp • Batang : Xystrocera sp • Buah : Bactocera sp • Polong/biji : Nezara sp • Bagian tanaman yang dijual • Langsung : Lalat buah cabai • Tidak langsung : Ulat daun bawang Rudi Hartono, SST, MP | STPP Bogor

  17. Serangga sebagai hama • > 80% organisme hama merupakan serangga : • Berhasil menempati semua ruang di bumi (air, udara, tanah) • Berukuran kecil • Kapasitas reproduksi tinggi • Siklus hidup singkat • Mempunyai cara hidup yang bervariasi • Seragga muda dan serangga dewasa memiliki kebiasaan yang berbeda • Memiliki sayap sehingga dapat berpindah-pindah dengan cepat • Memilikii kerangka luar sehingga mampu menghemat air • Memiliki keanekaragaman genetik tinggi sehingga mampu bertahan dari seleksi alam Rudi Hartono, SST, MP | STPP Bogor

  18. 1. Hama adalah organisme hidup, memanfaatkan tanaman, menyebabkan kerusakan, mengakibatkan penurunan produksi sehingga merugikan manusia [B | S] • 2. Terdapat hubungan yang spesifik antara hama dengan tanaman [B | S] • 3. Ketika organisme hama menyerang bagian tanaman yang dijual maka hama tersebut dikatakan sebagai hama potensial [B | S] • 4. Hama utama selalu menyerang tanaman selama 5 tahun terus menerus, populasinya tinggi dan menyebabkan kerusakan yang berat [B|S] • 5. Plutella xylostella merupakan jenis hama monofag yang menyerang satu jenis tanaman [B | S] Rudi Hartono, SST, MP | STPP Bogor

  19. Praktikum Let’s Go.....!

  20. Tugas Praktikum • Insectarium Hama (M)  • Herbarium Patogen (M) • Herbarium Gulma (M) • Herbarium Gejala akibat Hama (M) • Herbarium Gejala akibat Patogen (M) • Hasil Pengamatan Kerusakan Tanaman (K) • Laporan pengamatan kehilangan hasil oleh gulma (K) • Insectarium Parasitoid (M) • Insectarium Predator (M) • Studi Literatur Potensi Entomopatogen (M) • Laporan hasil wawancara teknologi pengendalian OPT (K) • Laporan Identifikasi Penggunaan Pestisida (K) • Laporan hasil identifikasi toksisitas pestisida (K) • Laporan observasi penerapan PHT (K) M = Mandiri; K=Kelompok

  21. Insectarium/herbarium • Bahan Pengawet • - Alkohol/formalin (cair) • Resin (kering) • Penyimpanan • Kotak Sterofoam • Toples • Identitas • Nama OPT (Indonesia+Latin) • - Ordo dan Family OPT • -Inang OPT (Famili/Spesies)

  22. rudyhs.blogspot.com • rhartono69@gmail.com/ • dion_mjl@yahoo.com

More Related