1 / 16

BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. Pertemuan Ke – 1. 1.1 Pengertian Statistika Statistika adalah Suatu ilmu yang mempelajari cara pengumpulan, pengolahan, penyajian dan analisis data serta cara pengambilan kesimpulan secara umum berdasarkan hasil penelitian yang menyeluruh.

roxy
Download Presentation

BAB I PENDAHULUAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. BAB IPENDAHULUAN Pertemuan Ke – 1

  2. 1.1 Pengertian Statistika Statistika adalah Suatu ilmu yang mempelajari cara pengumpulan, pengolahan, penyajian dan analisis data serta cara pengambilan kesimpulan secara umum berdasarkan hasil penelitian yang menyeluruh. Dalam arti sempit Statistik adalah data ringkasan berbentuk angka (kuantitatif).

  3. Sebagai suatu bidang studi, statistik memiliki dua bagian utama, yaitu : • Statistika Deskriptif adalah ilmu statistika yang mempelajari tentang pengumpulan, pengolahan, dan penyajian data. • Statistika Inferensi (Statistika Induktif) adalah ilmu statistika yang mempelajari tentang cara pengambilan kesimpulan secara menyeluruh (populasi) berdasarkan data sebagian (sampel) dari populasi tersebut. Kegunaan Statistika dalam bidang ekonomi yaitu • Bidang produksi • Bidang Akuntansi • Bidang pemasaran

  4. Pengetahuan tentang statistik membantu untuk : • Menjelaskan hubungan antar variabel. • Membuat keputusan lebih baik. • Mengatasi perubahan-perubahan. • Membuat rencana dan ramalan. • Dan masih banyak manfaat yang lain.

  5. Tahap-tahap dalam statistik adalah : • Mengidentifikasikan persoalan. • Pengumpulan fakta-fakta yang ada. • Mengumpulkan data asli yang baru. • Klasifikasi data. • Penyajian data. • Analisa data. 1.2 Populasi, Sampel dan Data. Populasi adalah seluruh elemen yang akan diteliti. Sampel adalah elemen yang merupakan bagian dari populasi. Data adalah fakta-fakta yang dapat dipercaya kebenarannya

  6. Jenis-jenis pengambilan sampel yaitu : • Random sederhana (simple random sampling). Adalah pengambilan sampel secara acak sehingga setiap anggota populasi mempunya kesempatan yang sama untuk menjadi sampel, misalnya dengan cara undian. • Random berstrata (Stratified Random Sampling) Adalah pengambilan sampel yang populasinya dibagi-bagi menjadi beberapa bagian/stratum. Anggota-anggota dari stratum dipilih secara random, kemudian dijumlahkan, jumlah ini membentuk anggota sampel

  7. Sistematis (Systematic Sampling). Adalahpengambilansampelberdasarkanurutantertentudaripopulasi yang telahdisusunsecarateraturdandiberinomerurut. • Luas/SampelKelompok (Cluster sampling). Adalahpengambilansampeltidaklangsungmemilihanggotapopulasiuntukdijadikansampeltetapimemilihkelompokterlebihdahulu. Yang termasuksebagaisampeladalahanggota yang beradadalamkelompokterpilihtersebut. Jikakelompok-kelompoktersebutmerupakanpembagiandaerah-daerahgeografis, maka cluster sampling inidisebutjuga area sampling.

  8. Pembagian data dapat dibedakan menurut : • Sifatnya • Data kualitatif ialah data yang disajikan bukan dalam bentuk angka, misalnya agama, jenis kelamin, daerah, suku bangsa, pangkat pegawai, jabatan pegawai dan sebagainya. • Data kuantitatif ialah data yang disajikan dalam bentuk angka. Data ini terbagi menjadi : • Data kontinu adalah data yang satuannya bisa dalam pecahan. • Data diskret adalah data yang satuannya selalu bulat dalam bilangan asli, tidak berbentuk pecahan,

  9. Waktunya. a. Data silang (Cross Section) ialah data yang dikumpulkan pada suatu waktu tertentu yang bisa menggambarkan keadaan/kegiatan pada waktu tersebut, misalnya jumlah warga DKI Jakarta menurut asal dan agama pada tahun 1999. b. Data Berkala (Time Series) ialah data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu, misalnya data angka kematian dan kelahiran dari tahun ke tahun di Indonesia yang cenderung membesar dan mengecil

  10. . 3. Cara memperolehnya. • Data primer ialah data yang didapatkan langsung dari responden misalnya data pegawai negeri sipil di BAKN, data registrasi mahasiswa di suatu universitas dan sebagainya. • Data Sekunder ialah data yang diambil dari data primer yang telah diolah, untuk tujuan lain, misalnya data perkawinan antara umur 10 s/d 20 tahun di Indonesia yang diambil dari departemen Agama untuk tujuan analisa pola perkawinan setiap suku bangsa di Indonesia.

  11. Sumbernya. • Data Internal ialah data yang menggambarkan dari keadaan di dalam suatu organisasi, misalnya dari suatu universitas ialah data dosen, jumlah mahasiswa, data kelulusan dan sebagainya. • Data Eksternal ialah data yang dibutuhkan dari luar untuk kebutuhan suatu organisasi tersebut. Syarat Data yang baik adalah • Benar/Obyektif. • Mewakili/Wajar (representative). • Dipercaya, artinya kesalahan bakunya kecil. • Tepat waktu (up to date). • Relevan (data yang dikumpulkan ada hubungannya dengan permasalahannya).

  12. 1.3 Proses Pengukuran dan Jenis-jenis Skala Pengukuran. Variabel (peubah) adalah karakteristik-karakteristik yang terdapat pada elemen-elemen dari populasi tersebut. Contoh : Pada masyarakat, elemennya adalah manusia, karakteristiknya misalnya penghasilan, umur, pendidikan, jenis kelamin dan status perkawinan yang merupakan variabel-variabel dalam penelitian. Variabel terbagi atas : • Variabel kualitatif (kategori). Contoh:Tingkat Pendidikan ,Jenis kelamin dsb. 2. Variabel kuantitatif (Numerik). Contoh : Penghasilan, umur, jumlah keluarga, dsb

  13. Untukanalisa data penelitian, diperlukanmacam-macamukuranskalayaitu : • Skala Nominal (SkalaKlasifikasi). Adalahskala yang hanyamempunyaiciriuntukmembedakanskalaukur yang satudenganskalaukur yang lain.Contoh : Jeniskelamin, tgldantempatlahirseseorang • Skala Ordinal. Adalahskala yang selainmempunyaiciriuntukmembedakanjugauntukmengurutkanpadarentangantertentu. Contoh : Sangatsetuju, Setuju, kurangsetuju, tidaksetuju

  14. 3. Skala Interval. Adalahskala yang selainmempunyaiciriuntukmembedakandanmengurutkanjugamempunyaicirijarak yang sama. Contoh : Interval temperaturruangadalahsbb : Cukuppanasjikaantara 50C-80 C Panasjikaantara 80 C-110 C Sangatpanasjikaantara 110 C-140 C 4. SkalaRasio. Adalahskala yang mempunyai 4 ciriyaitumembedakan, mengurutkan, mempunyaijarak yang samadanmempunyaititiknol yang berartisehinggadapatmenghitungrasioatauperbandingandiantaranilai.

  15. 1.4 Simbol Sigma n Rumus :  X i dibaca sigma Xi, i dari 1 s/d n i = 1 Aturan Penjumlahan : n n n n a.  ( X i + Yi + Zi ) =  Xi +  Yi +  Zi i = 1 i=1 i=1 i=1 n n b.  kXi = k  Xi , k = bilangan konstan i = 1 i=1

  16. n c.  k = k + k + … + k = nk i = 1 n n d.  (Xi – k)2 =  (X i2 – 2kXi + k2). i = 1 i =1 n n n e.  (Yi – a – bXi ) =  Yi – na – b  Xi i = 1 i =1 i =1

More Related