600 likes | 997 Views
ETIKA BISNIS. Bab I Pendahuluan. Pemahaman tentang etika Etika merupakan ajaran kesusilaan dan menciptakan akal . Etika merupakan refleksi dari ajaran moral
E N D
Bab I Pendahuluan Pemahamantentangetika Etikamerupakanajarankesusilaandanmenciptakanakal. Etikamerupakanrefleksidariajaran moral Usaha sistematisdenganmenggunakanrasiountukmenafsirkanpengalaman moral individudan moral sosialsehinggadapatmenetapkanaturanuntukmengendalikanperilakumanusia.
Istilahetikadiartikansebagaisuatuperbuatanstandar (standard of conduct) yang memimpinindividudalammembuatkeputusan. • Etikadalahsuatustudimengenai yang benardan yang salahdanpilihan moral yang dilakukanseseorang • Keputusanetikialahsuatuhal yang benarmengenaiperilakustandar. Etikabisniskadang-kadangdisebut pula etikamanajemen,yaitupenerapanstandar moral dalamkegiatanbisnis.
PENGERTIAN ETIKA Beberapa pengertian tentang etika adalah sebagai berikut: • Etika adalah perbuatan standar yang memimpin individu dalam membuat keputusan • Etika adalah suatu studi mengenai yang benar dan yang salah serta pilihan moral yang dilakukan seseorang • Keputusan etis adalah suatu hal yang benar mengenai perilaku standar Etika bisnis adalah keseluruhan dari aturan-aturan etika, baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis yang mengatur hak-hak dan kewajiban produsen dan konsumen serta etika yang harus dipraktekkan dalam bisnis.
ETIKA BISNIS MENCAKUP • Etikabisnismencakuphubunganantaraperusahaandenganorang yang menginvestasiuangnyadalamperusahaan, dengankonsumen, pegawai, krediturdanpesaing. • Orang yang menanamuangatau investor menginginkanmanajemendapatmengelolaperusahaansecaraberhasil, sehinggadapatmenghasilkankeuntunganbagimereka. • Konsumenmenginginkan agar perusahaanmenghasilkanprodukbermutu yang dapatdipercayadandenganharga yang layak • Para karyawanmenginginkan agar perusahaanmampumembayarbalasjasa yang layakbagikehidupanmereka, memberikesempatannaikpangkatataupromosijabatan.
Pihakkrediturmengharapkan agar semuahutangperusahaandapatdibayartepatpadawaktunyadanmembuatlaporankeuangan yang dapatdipercayadandibuatsecarateratur. • Pihakpesaingmengharapkan agar dalampersaingandilakukansecarabaik, tidakmerugikandanmenghancurkanpihak lain. Orang-orangbisnisdiharapkanbertindaksecaraetisdalamberbagaiaktivitasnyadimasyarakat. Harusadaetikdalammenggunakansumberdaya yang terbatasdimasyarakat, apaakibatdaripemakaiansumberdayatersebutdanapaakibatdariprosesproduksi yang dilakukan. Etikabisnismenyangkutusahamembangunkepercayaanantaramasyarakatdenganperusahaan,daninimerupakanelemensangatpentingbuatsuksesnyasuatubisnisdalamjangkapanjang. Jadiprinsipnyaseorangwirausahalebihbaikmerugidaripadamelakukanperbuatantidakterpuji.
Menjaga etika adalah suatu hal yang sangat penting untuk melindungi reputasi perusahaan. Masalah etika ini selalu dihadapi oleh para manajer dalam keseharian kegiatan bisnis, namun harus dijaga terus menerus, sebab reputasi sebuah perusahaan yang etis tidak dibentuk dalam waktu pendek tapi akan terbentuk dalam jangka panjang. Dan ini merupakan aset tak ternilai sebagai good will bagi sebuah perusahaan. Suatu trademark istimewa dalam competitive advantage.
BAB IIKOMPONEN ETIKA KomponenSumber - kemauanindividu seseorangtidaksuka KKN - konsensussosial adakesepakatantidaksalingmenjatuhkan - nilaipribadi seseorangmemilikipribadijujur. 2. Komponenmekanik usahamelaluiberbagaimetodeuntukmencapaikonsensus. Misalnya: haslnegosiasidisepakatitidakbolehmembantingharga
3. Produk kesepakatanindividudalammasyarakat. misalnya : - barangdibelidapatgaransiselama 6 bulan - kecap yang terbaikitumemilikisyarat-syarat tertentu 4. AliranEtika - Aliran DEANTOLOGI kewajiban moral dapatdiketahuisecaraintuitif. misalnya: rasanyatakpantaskalaukita turunkanharga
- Aliran TEOLOGI Menilaiperbuatanorangdaritujuannya. Misalnya: sayaturunkanhargauntukjatuhkan lawan. Kesimpulan: Etikabisnisperludimilikiindividudanperusahaan Etikabisnissangatbermanfaatdalammenyelesaikanmasalah-masalahbisnis Etikabisnismemilikisanksi moral Tanpaetikabisnis, ekonomiakankacau
BAB IIIKONSEP ETIKA BISNIS Konsepetikabisnistercerminpada corporate culture (budayaperusahaan). MenurutKotler (1997) budayaperusahaanmerupakankaraktersuatuperusahaan yang mencakuppengalaman, cerita, kepercayaandannormabersama yang dianutolehjajaranperusahaan. Hal inidapatdilihatdaricarakaryawannyaberpakaian, berbicara, melayanitamudanpengaturankantor Dasarpemikiran: Suatuperusahaanakanmemilikihakhidupapabilaperusahaantersebutmemilikipasar, dandikelolaolehorang-orang yang ahlidanmenyenangipekerjaannya. Agar perusahaantersebutmampumelangsungkanhidupnya, iadihadapkanpadamasalah: intern,misalnyamasalahperburuhan Ekstern,misalnyakonsumendanpersaingan Lingkungan, misalnyagangguankeamanan
padadasarnyaada 3 hal yang dapatmembantuperusahaanmengatasimasalahdiatasyaitu: • Perusahaan tersebutharusdapatmenemukansesuatu yang baru. • Mampumenemukan yang terbaikdanberbeda • Tidaklebihjelekdari yang lain Untukmewujudkanhaltersebutperlumemilikinilai-nilai yang tercerminpada: • Visi • Misi • Tujuan • Budayaorganisasi
BudayaOrganisasi Padabudayaorganisasiterdapatunsur Memecahkanmasalahbaik internal maupuneksternalorganisasi Budayatersebutdapatditafsirkansecaramendalam Mempunyaipersepsi yang sama Pemikiran yang sama Perasaan yang sama
FungsidanManfaatBudaya Perusahaan Fungsi menentukanmaksuddantujuanorganisasi denganfungsitersebutorganisasiakanmengikatanggotanya. 2. Manfaat a. mampumemecahkanmasalah intern b. mampumemecahkanmasalahekstern c. mampumemilikidayasaing d. mampuhidupjangkapanjang
KunciMembangunBudaya Perusahaan Memahamiprosesterbentuknyabudayaperusahaan 1. Alamiah 2. Konseptual sumberbudayaperusahaanadalah a. karakteristikpemimpin b. jenispekerjaan c. caramemecahkanmasalah
II. Memahamifaktor-faktor yang mempengaruhibudayaperusahaan. a. Nilai b. Ideologi c. Norma III. Langkah-langkahmembangunbudayaperusahaan: 1. menemukanmasalahdalamorganisasi 2. menemukanopini yang berkembang 3. menganalisisopinidari: - lingkup - pemunculan - kompetensi - mutu - kadar
4. Menentukanstrategi 5. Membuat program 6. Merumuskanpesan yang dapatmengubah - opininegatifmenjadipositif - opinipositifmenjadilebihpositif 7. menciptakanopinibaru yang positif tercerminpada: (1) individul image (2) unit image (3)coorporate
IV. Budayaperusahaandapatdibagimenjadi: • Pertama : Produk • Kedua : Organisasi - Perhatianpadakaryawan (suasana, keejahteraan) - Perhatianpadatatakerja - Menyangkutpadasistemdanproseduraturan-aturan kerja - Perhatianpadasarana/peralatan
BAB IVHakdanKewajibanKonsumendanProdusen HakdanKewajibanKonsumen - HakKonsumen 1. Hakataskenyamanan, keamanandankeselamatandalammengkonsumsibarangdan/ataujasa.. 2. Hakuntukmemilihbarangdan/ataujasasertamendapatkanbarangdan/ataujasatersebutsesuaidengannilaitukardankondisisertajaminan yang dijanjikan. 3. Hakatasinformasi yang benar, jelas, danjujurmengenaikondisidanjaminanbarangdan/ataujasa. 4. Hakuntukdidengarpendapatdankeluhannyaatasbarangdan/ataujasa yang digunakan.
5. hakuntukmendapatkanadvokasi, perlindungankonsumen, danupayapenyelesaiansengketaperlindungankonsumensecarapatut. 6. hakuntukmendapatpembinaandanpendidikankonsumen. 7. hakuntukdiperlakukanataudilayanisecarabenardanjujursertatidakdiskriminatif 8. hakuntukmendapatkompensasi, gantirugi, dan/ataupenggantianjikabarangdan/ataujasa yang diterimatidaksesuaidenganperjanjiandantidaksebagaimanamestinya
KewajibanKonsumen 1. membacaataumengikutipetunjukinformasidanprosedurpemakaianataupemanfaatanbarangdan/ataujasa, demikeamanandankeselamatan. 2. beritikadbaikdalammelakukantransaksipembelianbarangdan/ataujasa. 3. membayarsesuaidengannilaitukar yang disepakati. 4. mengikutiupayapenyelesaianhukumsengketaperlindungankonsumensecarapatut
HakdanKewajibanProdusen - HakProdusen (pelakuusaha/wirausahawan) 1. hakmenerimapembayaran yang sesuaidengankesepakatanmengenaikondisidannilaitukarbarangdan/ataujasa yang diperdagangkan. 2. hakuntukmendapatperlindunganhukumdaritindakankonsumen yang beritikadtidakbaik. 3. hakuntukmelakukanpembelaandirisepatutnyadidalampenyelesaianhukumsengketakonsumen 4. hakuntukrehabilitasinamabaikapabilaterbuktisecarahukumbahwakerugiankonsumentidakdiakibatkanolehbarangdan/ataujasa yang diperdagangkan
Kewajibanprodusen • Beritikadbaikdalamkegiatanusahanya • Memberikaninformasi yang benar, jelasdanjujurmengenaikondisidanjaminanbarangdan/ataujasasertamemberikanpenjelasan, penggunaan, perbaikandanpemeliharaan • Memperlakukanataumelayanikonsumensecarabenardanjujursertatidakdiskriminatif • Menjaminmutubarangdan/ataujasa yang diproduksidan/ataudiperdagangkanberdasarkanketentuanstandarmutudan/ataujasa yang berlaku • Memberikesempatankepadakonsumenuntukmengujidan/ataumencobabarangdan/ataujasa yang dibuatdan/atau yang diperdagangkan • Memberikompensasi, gantirugi, dan/ataupenggantianataskerugianakibatpenggunaan, pemakaiandanpemanfaatanbarangdan/ataujasa yang diperdagangkan. • Memberikompensasigantirugidan/ataupenggantianbilabarangdan/ataujasa yang diterimaataudimanfaatkantidaksesuaidenganperjanjian
Bab VPerbuatan yang dilarangbagiprodusen Undang-undang no.8 tahun 1999 tentangperlindungankonsumentelahmengaturlarangankepadaprodusendalammenjalankankegiatannya, sebagaiberikut: 1. tidakmemenuhiatautidaksesuaistandar yang disyaratkandariketentuanperundang-undangan. 2. tidaksesuaidenganberatbersih, isibersihdanjumlahdalamhitungansebagaimanadinyatakandalam label atauetiketbarangtersebut. 3. tidaksesuaidenganukuran, takaran, timbangandanjumlahdalamhitunganmenurutukuran yang sebenarnya. 4. tidaksesuaidengankondisi, jaminan, keistimewaanataukemanjuransebagaimanadinyatakandalam label, etiketatauketeranganbarangdan/ataujasatersebut.
5. tidaksesuaidenganmutu, tingkatan, komposisi, prosespengelolaan, gaya, mode ataupenggunaantertentusebagaimanadinyatakandalam label, etiketatauketeranganbarangdan/ataujasatersebut. 6. tidaksesuaidenganjanji yang dinyatakandalam label, etiket, keterangan, iklanataupromosibarangdan/ataujasatersebut. 7. tidakmencantumkantanggalkadaluarsaataujangkawaktupenggunaan yang paling baikatasbarangtertentu. 8. tidakmengikutiketentuanproduksisecarahalal, sebagaimanadinyatakanhalal yang dicantumkandalam label. 9. tidakmemasang label ataumembuatpenjelasanbarang yang memuatnamabarang, ukuran, beratbersihatauisibersih, komposisi, aturanpakai, tanggalpembuatan, efeksamping, namadanalamatprodusen, sertaketerangan lain untukpenggunaan yang menurutketentuanharusdipasangataudibuat
10. tidakmencantumkaninformasidan/ataupetunjukpenggunaanbarangdalambahasa Indonesia sesuaidenganperundang-undangan yang berlaku. 11. memperdagangkanbarang yang rusak, cacatataubekas, dantercemartanpamemberikaninformasi yang lengkap. 12. memperdagangkansediaanfarmasidanpangan yang rusak, cacatataubekas, dantercemar, dan/atautanpamemberikaninformasisecaralengkap.
Fundamental Etika yang BerlakuPadaSemuaEtnis. Fundamental etika yang berlakupadasemuaetnismenurutZimmerer (1996) terdiriatas: Sopansantun, yaituselalubicarabenar, terusterang, tidakmenipudantidakmencuri. Integritas, yaitumemilikiprinsip, hormatdantidakbermukadua. Manjagajanji, yaitudapatdipercayabilaberjanji, tidakmaumenangsendiri Kesetiaan, ketaatan, yaitubenardan loyal padakeluargadanteman, tidakmenyembunyikaninformasi yang tidakperludirahasiakan Kejujuran, kewajaran (fairness), yaituberlaku fair danterbuka, berkomitmenpadakedamaian, jikabersalahcepatmengakuikesalahan, perlakuan yang samaterhadapsetiaporangdanmemilikitoleransi yang tinggi
6. Menjagasatusama lain (caring for others), yaitupenuhperhatian, baikbudi, ikutandil, menolongsiapasaja yang memerlukanbantuan. 7. Salingmenghargaisatusama lain (respect for others), yaitumenghormatihak-hakorang lain, menghormatikebebasandanrahasiapribadi (privasi), mempertimbangkanorang lain yang dianggapbermanfaatdantidakberprasangkaburuk. 8. Bertanggungjawab (responsible), yaitupatuhterhadapundang-undangdanperaturan yang berlaku, jikamenjadiseseorangpimpinanmakaharusbersikapterbukadanmenolong. 9. Pengejarankeunggulan (pursuit of excellence), yaituberbuat yang terbaikdisegalakegiatan, bertanggungjawab, rajin, berkomitmen, bersediauntukmeningkatkankompetensidalamsegalabidang. 10. Dapatdipertanggungjawabkan (accountability), yaitubertanggungjawabdalamsegalaperbuatanterutamadalammengambilkeputusan
Bab VIPrinsipEtika Prinsipetikaadalahsebagaiberikut: Usaha membangunkepercayaanantaraanggotamasyarakatdenganperusahaanataupengusaha. Hal tersebutmerupakanelemenpentingbuatsuksesnyabisnisjangkapanjang Menjagaetikaadalahhalpentinguntukmelindungireputasiperusahaan. Kejujuranmerupakanbaranglangkadan “matauang” yang berlakudimana-mana Etikaadalahstandarperilakudannilai-nilai moral menyangkuttindakan yang benardansalah yang terjadididalamlingkungankerja
EtikadanTanggungJawabSosial Corporate Social Responsibility (CSR) adalahbentuktanggungjawabdarisetiapperusahaanterhadaplingkungan, sosialdanekonomimasyarakat. Pelanggaranetikaakanmengakibatkan: Masalahcitrapublik Tuntutanhukum yang mahal Tingginyatingkatpencurianolehkaryawan. Pengambilankeputusanetisdapatmenumbuhkankepercayaanbagihubunganantaraparapelanggan, karyawandanperusahaan lain
Perilakuetissangatpentingbagiwirausahawankarenadapatmemberikanefekpositifsebagaiberikut : a. Stafakanmeniruperilakupimpinannya b. Standaretisakanmembentukkerangkakerja yang positif Perilakutidaketisdalamberwirausahaakanmenimbulkanhal-halsebagaiberikut: Mengganggupengambilankeputusanusaha DapatdituntutdenganUndang-undangperlindungankonsumen Bisnistidakakanmampubertahandalamjangkapanjang
PerilakuSalingMenipu Para Wirausahawan Pelakubisnisdenganpelakubisnis a. mengirimbarangdenganjumlah yang tidaksama (kurang) b. mempengaruhipihak lain untuksalingmenjatuhkan c. salahsatudapatbangkrutbahkankedua-duanya. 2. Pelakubisnisdengankonsumen a. pemakaian formalin untukpengawetanmakanan b. menutupikualitasbarang yang rusak c. ingkarjanji
3. Konsumendenganpelakubisnis a. membayardenganmenggunakancekkosong b. membayartagihanlewatrekening yang sudahditutup.
KeuntunganMenjagaEtika Jikajujurdalamberbisnis, makabisnisnyaakanmaju Timbulnyakepercayaan Kemajuanterjaga, jikaperilakuetisterjaga Perolehanlabaakanmeningkat Bisnisakanterjagaeksistensidankesinambungannya