1 / 27

PRODUKSI PANGAN INDONESIA

PRODUKSI PANGAN INDONESIA. ( 4.8 % Indonesia). nuhfil hanani. 2. SEBARAN PANGAN. Trend Produksi pangan nabati untuk padi dan jagung konstan, sedangkan komoditas laiinya cenderung menurun. PRODUKSI PANGAN INDONESIA (LANJ’). Trend Produksi pangan hewani meningkat.

Download Presentation

PRODUKSI PANGAN INDONESIA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PRODUKSI PANGAN INDONESIA nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  2. ( 4.8 % Indonesia) nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil nuhfil hanani 2

  3. SEBARAN PANGAN nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  4. nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  5. nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  6. nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  7. nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  8. nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  9. nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  10. nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  11. Trend Produksi pangan nabati untuk padi dan jagung konstan, sedangkan komoditas laiinya cenderung menurun nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  12. PRODUKSI PANGAN INDONESIA (LANJ’) nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  13. Trend Produksi pangan hewani meningkat nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  14. KETERGANTUNGAN IMPOR PANGAN DI INDONESIA nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  15. KETERSEDIAAN PANGAN PER KAPITA (KAL/KAPITA/HARI) nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  16. KETERSEDIAAN PANGAN PER KAPITA (KKAL/KAPITA/HARI) Minimum 57 gram Minimum 2200 nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  17. nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  18. nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  19. ISU STRATEGIS KETERSEDIAAN PANGAN nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  20. Kapasitas produksi domestik, (1) laju peningkatan produksi pangan cenderung melandai dengan rata-rata pertumbuhan kurang satu persen sedangkan pertambahan penduduk sebesar 1,2% setiap tahun (2) belum berkembangnya kapasitas produksi pangan daerah dengan teknlogi sesifik lokasi karena hambatan inrastruktur pertanian ; (c) petani umumnya skala kecil (kurang dari 0,5 hektar) yang berjumlah 13,7 juta KK menyebabkan aksesibilitasnya terbatas terhadap sumber permodalan, teknologi, sarana produksi dan pasar (d) banyak dijumpai kasus terhambatnya distribusi sarana produks khususnya pupuk bersubsidi, (e) ) lambatnya penerapan teknologi akibat kurang insentif ekonomi dan masalah sosial petani • Kelestarian sumberdaya lahan dan air Saat ini tingkat alih fungsí lahan pertanian ke non pertanian (perumahan, perkantoran dll) di Indonesia diperkirakan 106.000 ha/5 th . Kondisi sumber air di Indonesia cukup memperihatinkan, daerah tangkapan air yakni daerah aliran sungai (DAS) kondisi lahannya sangat kritis akibat pembukaaan hutan yang tidak terkendali. Defisit air di Jawa sudah terjadi sejak tahun 1995 dan terus bertambah hingga tahun 2000 telah mencapai 52,8 milyar m3 per tahun. Sejak 10 tahun terakhir terjadi banjir dengan erosi hebat dan ancaman tanah longsor pada musim hujan bergantian dengan kekeringan hebat pada musim kemarau. Bila laju degradasi terus berjalan maka tahun 2015 diperkirakan defisit air di Jawa akan mencapai 14,1 miliar m³ per tahun nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  21. Cadangan pangan. Adanya kondisi iklim yang tidak menentu sehingga sering terjadi pergeseran penanaman, masa pemanenan yang tidak merata sepanjang tahun, serta sering timbulnya bencana yang tidak terduga (banjir, longsor, kekeringan, gempa) memerlukan sistem pencadangan pangan yang baik. Saat ini belum optimalnya :(1) sistem cadangan pangan daerah untuk mengantisipasi kondisi darurat bencana alam minimal 3 (tiga) bulan , (2) cadangan pangan hidup (pekarangan, lahan desa, lahan tidur, tanaman bawah tegakan perkebunan), (3) kelembagaan lumbung pangan masyarakat dan lembaga cadangan pangan komunitas lainnya, (4) sistem cadangan pangan melalui Lembaga Usaha Ekonomi Pedesaan ataupun lembaga usaha lainnya nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  22. STRATEGI A. Strategi Memantapkan Ketersediaan Pangan berbasis Kemandirian • Peningkatan Kapasitas produksi domestik, melalui : (1) pengembangan produksi pangan sesuai dengan potensi daerah, (2) peningkatan produksi dan produktivitas komoditas pangan dengan teknologi spesifik lokasi, (3) pengembangan dan menyediakan benih/bibit unggul dan jasa alsintan, (4) peningkatan pelayanan dan pengawasan pengadaan sarana produksi, (5) peningkatan layanan kredit yang mudah diakses petani • Pelestarian sumberdaya lahan dan air, melalui : (1) pengendalian alih fungsi lahan pertanian ke non-pertanian untuk mewujudkan lahan abadi, (2) sertifikasi lahan petani, (3) konservasi dan rehabilitasi sumberdaya lahan dan air pada daerah aliran sungai (DAS), (4) pengembangan sistem pertanian ramah lingkungan (agroforestry dan pertanian organik), (5) pemantapan kelompok pemakai air untuk peningkatan pemeliharaan saluran irigasi, (6) penataan penggunaan air untuk pertanian, pemukiman dan industri, (7) pengembangan sistem informasi bencana alam dalam rangka Early Warning System (EWS), (8) rehabilitasi dan konservasi sumberdaya alam, (9) perbaikan dan peningkatan jaringan pengairan nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  23. Penguatan cadangan pangan pemerintah dan masyarakat/komunitas, melalui: (1) pengembangan sistem cadangan pangan daerah untuk mengantisipasi kondisi darurat bencana alam minimal 3 (tiga) bulan , (2) pengembangan cadangan pangan hidup (pekarangan, lahan desa, lahan tidur, tanaman bawah tegakan perkebunan), (3) menguatkan kelembagaan lumbung pangan masyarakat dan lembaga cadangan pangan komunitas lainnya, (4) pengembangan sistem cadangan pangan melalui Lembaga Usaha Ekonomi Pedesaan ataupun lembaga usaha lainnya nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  24. RENCANA AKSI Pemantapan Ketersediaan Pangan dan Kemandirian Pangan nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  25. Pemantapan Ketersediaan Pangan dan Kemandirian Pangan (lanjutan) nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  26. Program Pelestarian sumberdaya lahan dan air nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

  27. Program Cadangan pangan nuhfil hanani : www.lecture.brawijaya.ac.id/nuhfil

More Related